Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung diwakili Kepala Bidang Pembinaan Paud dan PNF Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Hendri Nurka, S.Sos.M.Si., kemarin.
Kasi Kurikulum dan Penilaian Paud Delvianti Basri, SE yang menyampaikan laporan Panitia Bimtek Kurikulum ini menyebutkan, jumlah lembaga Paud Kabupaten Sijunjung 502 terdiri dari TK,KB,TPA dan SPS dengan jumlah tenaga pendidik 1.328 dengan 82 status PNS dan sisanya Non PNS.
Kegiatan yang berlangsung tiga hari, Selasa sampai Kamis, 9 -11 November 2021 diikuti 75 orang Kepala Paud dengan Nara sumber Ketua Program Magister Paud UNP Padang Dr.Dadan Suryana, M.Pd.
"Selain Pak Dadan ikut jadi Nara sumber dalam kegiatan bimtek ini Verawati, S.Pd., Despita Sari, S.Pd., Risna Maisar, S.Pd dan Novrida Mista, S.Pd mereka adalah tenaga pendidik Paud Sijunjung yang telah kompeten dibidangnya," ujar Delvianti Basri.
Menurut Delvianti Basri peserta Bimtek Kurikulum dan persiapan guru penggerak ini difasilitasi uang transportasi dan penginapan dengan dukungan Dana APBD Kabupaten Sijunjung tahun 2021.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung yang diwakili Kepala Bidang Pembinaan Paud dan PNF Hendri Nurka, S.Sos.M.Si ketika ditemui Rabu(10/11) mengatakan, kegiatan bimtek ini penekanannya adalah bagaimana tendik secara baik bisa menyusun kurikulum dilembaganya dalam menunjang proses pembelajaran sesuai dengan Permendikbud 146 tahun 2013.
Selain itu kata Hendri Nurka tujuannya adalah mempersiapkan para tendik untuk bisa menjadi guru penggerak, karena pendaftaran guru penggerak itu akan dimulai bulan Desember 2021 secara on line dan seleksinya akan dilaksanakan bulan Agustus 2022.
Menurut Hendri Nurka, kedepannya untuk jadi kepala sekolah tahun 2022 akan diambil dari para guru penggerak dan tidak tertutup kemungkinan sesuai dengan kompetensinya para guru penggerak akan bisa mengisi pejabat struktural Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bila dibutuhkan.
"Karena mulai dari tahun 2022 seleksi calon Kepala (Cakep) untuk menjadi kepala sekolah tidak ada lagi," ujar Hendri
Dikatakan Hendri Nurka, dari 75 peserta akan ditetapkan dengan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung sebanyak 25 Orang untuk menjadi tim Kurikulum Paud Kabupaten Sijunjung, tentunya berdasarkan penilaian kemampuan yang diperolehnya dalam bimtek ini.
"Kita berharap peserta Bimtek Kurikulum ini dapat mengikuti semua rangkaian kegiatan dengan sungguh sungguh, sehingga memperoleh hasil yang sangat memuaskan," tutup Hendri yang mewakili Kadis Pendidikan itu.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar