Demikian ungkapan Ketua Baznas Sijunjung H.Hidayatullah, LC.MA ketika menjawab pertanyaan media ini via WhatsAppnya, Kamis (7/10) siang ini.
Ketika ditanyakan tentang realisasi penerimaan dan pendistribusian pada akhir triwulan III tahun 2021 beliau menjawab "masih dalam pendataan dan pengolahan".
"Kalau angka angka pasti, nanti bisa diberikan setelah tanggal 20 bulan Oktober, saat ini kita sedang proses pengerjaan tutup buku akhir triwulan III itu," terang Buya.
Dikatakannya, kita optimis target 5 M tahun 2021 bisa dicapai, dengan bertambahnya sekitar 25 Unit pengumpul Zakat (UPZ) di berbagai BUMN/BUMD, Kantor, Wali Nagari dan lainnya, tentu akan bertambah pula jumlah ZIS yang masuk ke Baznas setiap bulannya.
"Apalagi sekarang, ZIS dari komponen Tunjangan Perbaikan Penghasilan (TPP) Pegawai Negeri Sipil (PNS) dilingkungan Pemda Sijunjung telah masuk ke Baznas Sijunjung," ungkap mantan Ketua MUI yang getol lakukan sosialisasi zakat kepada umat.
"Kalau TPP ini sudah masuk, penerimaan bisa capai lebih 5 M, tetapi klu tidak masuk TPP paling tinggi 4,5 M, tetapi kemarin diperkirakan telah masuk mencapai anggka Rp 3,8 M ," ulasnya.
Harapan kita, kata Buya apabila ada umat yang telah merasa punya harta lebih semoga dapat menyalurkan ZIS nya kepada Baznas Sijunjung, dana tersebut akan kita distribusikan kembali kepada umat melalui program unggul Sijunjung peduli, cerdas, sehat, makmur dan taqwa.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar