JAKARTA.GP- Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Letjen TNI (Purn) H.M Thamrin Marzuki resmi melantik jajaran pengurus provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Kalimantan Barat masa bhakti 2021 – 2025 yang berlangsung di Hotel Grand Mahkota, Pontianak, Minggu (12/9).
Hadir dalam pelantikan tersebut, Ketua KONI Kalimantan Barat, Fachrudin D. Siregar yang didampingi Sekretaris KONI, H. Erwin Anwar yang juga merupakan Ketua Pengprov TI Kalbar periode sebelumnya.
Selain itu, hadir pula dari unsur pemerintah, mewakili Gubernur Kalimantan Barat, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Sugeng Haryadi.
Pelantikan tersebut merupakan pengukuhan secara resmi, setelah sebelumnya sesuai dengan mekanisme organisasi, Pengprov TI Kalimantan Barat telah menyelenggarakan Musyawarah Provinsi (Musprov) pada tanggal 11 Juli 2021 lalu. Dimana dalam Musprov tersebut, terpilih Muji Wagito sebagai ketua Umum TI Kalbar menggantikan H. Erwin Anwar.
Ketua Umum Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), Letjen TNI (Purn) H.M Thamrin Marzuki dalam sambutannya mengucapkan ucapkan selamat atas terpilih dan dilantiknya Muji Wagito sebagai Ketua Pengprov TI Kalbar beserta seluruh jajaran pengurus TI kalbar periode 2021-2025.
Dalam arahannya, Ketua Umum PBTI menginstruksikan kepada saudara Muji Wagito untuk melaksanakan amanah kepemimpinan ini dengan mempedomani petunjuk organisasi sesuai yang tertuang di dalam AD/ART.
“Laksanakan prinsip-prinsip tata kelola kegiatan taekwondo sesuai dengan ketentuan yang telah dikeluarkan oleh PBTI sebagai dasar pijak kegiatan. Dan yang paling penting adalah tetap kobarkan semangat untuk selalu berusaha mencapai prestasi terbaik untuk taekwondo Kalimantan Barat dengan pelibatan partisipasi semua pihak dalam suasana keharmonisan dan kebersamaan serta kegotong-royongan," ujar Thamrin.
Selain itu, Ketua Umum juga mengingatkan ditengah masa pandemi Covid-19 ini, pengurus harus terus melakukan kreativitas dan inovasi agar roda kegiatan taekwondo dan tata kelola organisasi terus berjalan dengan baik.
“Sudah banyak kejuaraan-kejuaraan yang digelar. Bahkan atlet-atlet kita banyak yang berprestasi di level kejuaraan internasional. Pola latihan dan pembinaan serta pengembangan sumber daya atlet, pelatih dan wasit juga kita saksikan diberbagai daerah tetap berlangsung. Saya minta ini semua terus dijaga atmosfirnya. Termasuk yang dilakukan di Kalimantan Barat. Saya percaya dan yakin saudara Muji Wagito beserta jajaran pengurus lainnya bisa melaksanakannya, dan saya yakin taekwondo Kaimantan Barat akan makin lebih baik kedepan," terang Ketua Umum PBTI itu.
Khusus kejuaraan-kejuaraan taekwondo yang mungkin akan diselenggarakan di Kalimantan Barat, selaku ketua Umum PBTI, Thamrin Marzuki juga mengingatkan, agar pengurus tetap mengedepankan sinergitas dan kolaborasi terkait masalah prosedur, perizinan, peran dan partisipasi serta pengawasan PBTI, Pengprov, Pengkab/Pengkot dan sebagainya.
PBTI meminta yang dilakukan terkoordinasi dengan baik sesuai dengan tata laksana/SOP pertandingan dan perizinan yang sudah sama-sama kita pedomani. Karena semua kegiatan ada pertanggungjawabannya.
Hal tersebut penting agar setiap kegiatan memiliki output dan outcome yang maksimal. Yakni menjaga agar api semangat dan atmosfir positif perkembangan taekwondo, khususnya di berbagai daerah terjaga dengan baik secara sportif dan profesional yang dapat melahirkan sumber daya dan regerenasi atlet yang baik kedepannya.
Sementara itu, Ketua Pengprov TI Kalimantan Barat, Muji Wagito dalam sambutannya, berjanji akan melaksanakan instruksi PBTI untuk meningkatkan sinergi kerjasama dengan institusi terkait di Propinsi Kalimantan Barat. Khususnya pemerintah daerah, KONI dan Dinas Pendidikan pemuda, olahraga dan pariwisata.
“Sinergi dan kerjasama dengan berbagai instansi terkait sangat dibutuhkan untuk kegiatan-kegiatan yang menunjang prestasi olahraga di Kalimantan Barat, Khususnya cabor taekwondo. Terutama di ajang POPDA dan upaya untuk mengikutsertakan cabor taekwondo di gelaran O2SN," ungkap Muji.
Untuk rencana hal tersebut, dalam waktu dekat dirinya akan melakukan pertemuan dengan sejumlah pejabat terkait agar bisa terealisasi.
Sebelumnya dirinya juga mengungkapkan bahwa, TI Kalbar sudah melakukan Rapat Kerja daerah pada 11 September 2021 lalu, yang telah menghasilkan dan merumuskan berbagai rencana dan agenda kerja kepengurusan.
#GP | Red
Tidak ada komentar:
Posting Komentar