Koordinator KKN Unand Padang, Alga mengaturkan terima kasih banyak, kepada semua unsur Nagari Kumanis, karena sudah menyambut kedatangan kami dengan hangat dan penuh rasa kekeluargaan.
"Begitu juga atas kerjasama semua pihak yang difasilitasi oleh Wali Nagari, Bpk Sumiki Kamel, sehingga program kami bersama masyarakat berjalan dengan lancar," ungkap Alga.
Lebih lanjut Alga, juga menyampaikan pesan dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kepada Pemerintah Nagari Kumanis atas sinergi dan kerjasama Pemerintah Nagari Kumanis dengan mahasiswa KKN.
"Alga, tolong sampaikan ungkapan terimakasih Unand Padang kepada Pemerintah Nagari Kumanis, atas suksesnya pelaksanaan KKN ini," pesan DPL disampaikan Alga
Selaku Koordinator, Alga juga menyampaikan terimakasih kepada keluarga besar SD, SMP , Personil Pertanian, Peternakan, Bumnag, pengrajin gula semut, Pemuda dan seluruh lapisan masyarakat di Nagari Kumanis yang telah membantu dan menfasilitasi pelaksanakan program kerja yang direncanakan.
Wali Nagari Kumanis Sumiki Kamel pada kesempatan tersebut, mengharapkan agar kegiatan positif yang dilakukan mahasiswa KKN tidak berhenti sampai disini saja, tetapi hendaknya dapat berlanjut dan bekal untuk masa yang akan datang.
Sumiki Kamel atas nama masyarakat Kumanis, juga mengaturkan berterimakasih atas kerjasama mahasiswa KKN dan Bapak DPLnya, yang sudah mengadakan sosialisasi solar water pump (pompa air tenaga surya), dimana itu adalah solusi penghematan bagi petani yang energinya tidak terbatas, karena bersumber dari Allah, Yang Maha Kuasa.
Atas pertanyaan media, poin apa yang diperoleh dari KKN ini, Alga menyebutkan sangatlah banyak kami dapat pengalaman dalam ber KKN ini, diantaranya kami menyadari bahwa bekerja tidaklah semudah yang dilihat, artinya pekerjaan jika dilakukan dengan serius tentu akan mendapatkan hasil yang terbaik. Kerja dengan serius tersebut itu, sangatlah menguras tenaga. Namun memberikan hasil yang memuaskan juga.
Point lain yang kami dapat adalah bekerja dalam kelompok tidaklah seindah yang dibayangkan, banyak lika liku cerita asin dan manis dalam prosesnya dimana mendatangkan hikmah bagi kami, bahwa hidup memanglah tidak seindah di novel, banyak hal dalam kehidupan ini yang masih terkubur dan belum kami ketahui.
"Sekarang ini adalah masih dalam masa percobaan (trial) dan besok setelah wisuda atau tamat kuliah kami akan merasakan pengalaman bekerja yang sesungguhnya demi mendapat sesuap nasi untuk anak dan keluarga," ungkap Alga.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar