“Kita mengambil kebijakan untuk kembali tidak mengadakan Pesta Budaya Tabuik, yang merupakan pesta budaya terbesar di Sumatera Barat,” ujar Walikota Pariaman, Genius Umar ketika memberikan pernyataan kepada media selesai menghadiri Rapat Paripurna Pelantikan dan Pengambilan Sumpah PAW Anggota DPRD Kota Pariaman, Efrizal, sisa masa jabatan 2019-2024, di Ruang Rapat Utama DPRD Kota Pariaman, Kamis siang (12/8/2021).
Iven Budaya Tabuik sendiri adalah iven budaya khas Pariaman, yang mana pada puncak acaranya, bisa menghadirkan ratusan ribu pengunjung, baik regional, nasional dan internasional.
“Sejak Pandemi Covid-19 melanda di Tahun 2020 lalu, kita memutuskan untuk tidak menggelar iven tahunan Pesta Budaya Tabuik, dan ditahun 2021 ini, adalah kali kedua kita tidak menggelar iven kebanggaan masyarakat Pariaman ini,” tukasnya
Genius juga menyadari, Kota Pariaman yang fokus ke Pariwisata, dengan adanya pandemi ini, sangat memukul sektor pariwisata yang menjadi tumpuan masyarakat sebagai penggerak ekonomi.
“Kita memaklumi, banyak masyarakat yang tergantung dari sektor pariwisata ini, tetapi hal ini kita lakukan guna mengantisipasi penyebaran Covid-19 di kota Pariaman yang lebih luas, mengingat masih tingginya angka penyebaran di Sumatera Barat dan nasional,” ucapnya.
Genius Umar juga berharap kepada seluruh masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan, apalagi Kota Pariaman masih berada di Asesmen Level 3, serta berdoa agar badai Covid-19 yang telah menjadi pandemi di seluruh dunia dan di indonesia ini, dapat segera berlalu, tutupnya.
#GP|ISAP
Tidak ada komentar:
Posting Komentar