Hendri menyebut, Kota Padang saat ini bukan lagi berperang melawan penjajah, namun berlawanan dengan virus mematikan yang tak tampak wujudnya sama sekali.
"Bertepatan pada momentum peringatan hari gugurnya Bagindo Aziz Chan kali ini, mari kita maknai semangat perjuangannya dengan merapatkan barisan dalam upaya menuntaskan pandemi Covid-19. Lebih satu tahun wabah ini melanda kita di Kota Padang, semoga dengan semangat kebersamaan dan perjuangan seluruh warga Kota Padang pandemi ini bisa berakhir secepatnya," imbuh wako dalam sambutannya pada acara peringatan hari gugurnya Bagindo Aziz Chan tahun 2021 secara virtual di Gedung Putih Kediaman Resminya, Senin pagi (19/7/2021)
Wali kota muda itu menceritakan, setiap 19 Juli sejatinya merupakan tanggal bersejarah yang tidak bisa lupakan khususnya bagi masyarakat Kota Padang.
Hal itu dikarenakan, pada tanggal tersebut tepat 74 tahun yang lalu, telah terjadi peristiwa heroik yakni gugurnya sang Bagindo Aziz Chan yang ditembak oleh serdadu penjajah Belanda.
Demi mempertahankan Kota Padang, dan dengan semangat yang pantang menyerah ia pun rela mengorbankan jiwa dan raganya. Sebagaimana kata yang selalu dilontarkannya adalah 'langkahi mayat saya dahulu baru Belanda dapat memperluas wilayah operasinya".
"Pada tahun ini kita di Kota Padang berada di dalam situasi masa pandemi Covid-19 yang membuat seluruh lapisan masyarakat menghadapi dampaknya. Oleh karena itu, mari hendaknya kita warisi nilai-nilai kepahlawanan dan kejuangan almarhum Bagindo Aziz Chan untuk terus berjuang melawan dampak pandemi tersebut. Salah satunya dengan selalu mentaati (protokol kesehatan-red)," imbaunya.
"Kita di Kota Padang saat ini tengah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang berlangsung selama 12-20 Juli 2021. Mari kita ikuti semua aturan yang diberlakukan dalam kebijakan ini demi mengendalikan penyebaran Covid-19. Dan ini adalah salah satu bentuk perjuangan dari kita semua saat ini agar musibah tersebut segera teratasi," pungkas wako mengakhiri.
Dalam kegiatan peringatan hari gugurnya Bagindo Aziz Chan tersebut baik di Kediaman Resmi Wali Kota Padang dan juga secara virtual juga diikuti unsur Forkopimda, Sekda Kota Padang Amasrul beserta para Asisten dan sejumlah Kepala OPD dan ASN di lingkup Pemko Padang.
Juga hadir perwakilan keluarga besar almarhum Bagindo Aziz Chan dan para tokoh pejuang veteran kemerdekaan RI. Di akhir kegiatan juga dilakukan penyerahan bantuan berupa kursi roda, tongkat dan perlengkapan salat yang bersumber dari Baznas Kota Padang kepada beberapa warga lanjut usia (lansia).
#GP|MUF|HMS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar