Pria berkebangsaan Jerman itu diketahui, telah berada di Padang sejak 28 Maret 2021 lalu, dan akan berada di Kota Bingkuang selama lebih kurang dua tahun. Hal ini merupakan tindak lanjut dari bingkai kerja sama sister city (kota kembar) yang telah terjalin antara Padang-Hildesheim (Jerman) selama ini.
Wako Hendri Septa mengungkapkan, atas nama Pemerintah Kota Padang mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kehadiran Mr. Michell Rohmann sebagai tenaga ahli yang akan memberikan transfer ilmu dan hal penting lainnya dalam upaya peningkatan manajemen pengelolaan air limbah sungai di Kota Padang.
Wako pun berharap, kehadiran Mr. Michell Rohmann bakal mendukung terwujudnya apa yang diharapkan dan diidam-idamkan warga Padang selama ini. Yaitu bagaimana sungai-sungai di Kota Padang, salah satunya Sungai Batang Arau bisa menjadi sungai yang bersih dengan kualitas air yang jernih.
"Alhamdulillah, sekarang beliau telah berada di Padang lebih dari dua bulan. Semoga beliau bisa membantu dalam upaya peningkatan kualitas Sungai Batang Arau menjadi sungai yang bersih, jernih dan indah," imbuhnya sewaktu menjamu kehadiran Mr. Michell Rohmann di kediaman resminya, Jl. A. Yani No.11, Selasa (1/6/2021). Juga hadir mendampingi wako saat itu Kepala Bagian Kerja Sama Erwin M.
Saat ini kata Hendri, kualitas air Sungai Batang Arau masih dalam kategori kelas 4 (empat). Diharapkan melalui sentuhan Mr. Michell Rohmann nantinya bisa berobah menjadi kelas 2 (dua).
"Sehingga dengan itu, di samping kualitas air yang bagus, kawasan Sungai Batang Arau juga diharapkan bisa dipercantik. Karena memang kita juga berkeinginan menjadikan kawasan tersebut sebagai kawasan marina serta terdapat Maritim Center yang terintegrasi dalam program Kawasan Wisata Terpadu (KWT) nantinya," terang wako menambahkan.
Selanjutnya orang nomor satu di Kota Padang itu mengungkapkan, kehadiran Mr Michell Rohmann kali ini ke kediaman resminya yaitu untuk membahas sekaligus melaporkan hasil dari rapat yang dikuti Mr. Michell Rohmann pada dua minggu lalu bersama OPD dan pihak terkait lainnya di Pemko Padang.
Selain itu kata dia, juga melakukan pembahasan terkait kondisi Sungai Batang Arau terkini, kondisi sosial masyarakat setempat serta terkait perencanaan yang dimiliki oleh Kota Padang tentang pengelolaan limbah air Sungai Batang Arau.
"Ke depan kita juga akan melakukan rapat teknis bersama seluruh stakeholder membahas rencana konkrit daripada pengerjaan pengelolaan limbah air Sungai Batang Arau tersebut. Sehingga diharapkan segala sesuatunya dapat berjalan dengan baik dan maksimal. Selain itu untuk lebih fokus kita akan membuat tim kerja (working group) yang terdiri dari perwakilan OPD dan stakeholder lainnya untuk mendukung program yang diusung oleh Mr. Michell Rohmann tersebut," cetusnya.
Lebih jauh Wako Hendri Septa juga mengungkapkan rasa syukurnya atas informasi yang diterima terkait adanya bantuan dari Pemerintah Kota Hildesheim sebesar 10 ribu Euro (Rp170 juta) guna mendukung program peningkatan manajemen pengelolaan limbah Sungai Batang Arau. Bantuan ini merupakan dukungan dari Pemerintah Provinsi Lower Saxony, Jerman yang diberikan kepada Pemerintah Kota Hildesheim untuk diserahkan kepada Pemko Padang.
"Insya Allah, prosesi penyerahan bantuan tersebut, secara resmi akan dilaksanakan pada 17 Juni 2021 sekira pukul 19.00 WIB dan akan kita saksikan secara virtual. Bantuan ini adalah hasil permohonan yang disampaikan Pemerintah Kota Hildesheim kepada Pemerintah Provinsi Lower Saxony. Tujuannya agar dimanfaatkan untuk seluruh kegiatan operasional yang mendukung program peningkatan manajemen pengelolaan limbah Sungai Batang Arau," jelas dia.
"Diantaranya seperti, untuk membantu pengadaan sarana-prasarana penunjang, serta mendukung kegiatan sosialisasi program tersebut ke tengah-tengah masyarakat. Selain itu juga untuk mendukung pelaksanaan survei terkait pemahaman limbah cair rumah tangga bagi masyarakat demi mendukung peningkatan pengelolaan limbah Sungai Batang Arau yang dilakukan," pungkas Wako.
#GP|MUF|HMS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar