Dalam sambutannya wali kota mengatakan, atas nama Pemerintah Kota Padang menyambut baik dan mengucapkan selamat atas digelarnya Muscab tersebut. Diharapkan semoga dapat menghasilkan keputusan untuk kemajuan dan kemaslahatan umat ke depan.
"Perkembangan zaman saat ini adalah suatu tantangan bagi da'i dan mubaligh. Pada hakekatnya di zaman yang penuh tantangan di era revolusi industri 4.0 ini, para da'i dan mubaligh harus mampu berhadaptasi kepada masyarakat dan mencari hati para jemaah. Karena da'i dan mubaligh adalah garda terdepan untuk menyampaikan dakwah atau syiar Islam kepada umat," ujar wako.
Lebih lanjut orang nomor satu di Kota Padang itujuga mengajak para da'i dan mubaliqh se-Kota Padang untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19 yang sedang dilakukan oleh Pemerintah Kota Padang. Sehingga, proses vaksinasi dapat berjalan sebagaimana mestinya.
"Kami sangat butuh bantuan para ulama dan mubaligh untuk memberikan pemahaman kepada para pengurus masjid untuk ikut vaksinasi. Ini semua demi kita bersama juga, yaitu menekan penyebaran Covid-19 di kota ini," harap Hendri Septa yang disambut antusias hadirin saat itu.
Adapun dalam Muscab Da'i dan Mubaligh se-Kota Padang yang digelar oleh Tarbiyah-Perti Kota Padang tersebut juga dihadiri Ketua DPD Tarbiyah-Perti Kota Padang Prof. Dr. Salmadanis, MA, beserta Prof. Dr Duski Samad dan unsur Kemenag Kota Padang.
Selain itu juga terlihat Wakil Ketua DPRD Kota Padang Amril Amin serta unsur penting lainnya.
#GP|MUF|HMS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar