Selama ini dia tinggal sendirian di sebuah gubuk reok yang tidak layak huni. Wali Nagari Bukit Bual Otriwandi, S.Pd seorang tokoh Pendidik itu mengkonfirmasi dengan anak saudaranya memang tak punya apa apa.
Dengan rasa prihatin yang sangat mendalam, tumbuh gelora semangat ingin membantu untuk nenek Nurana yang sudah buta disebabkan menderita katarak sebelumnya.
Otriwandi, S.Pd dengan niat yang ikhlas, dibarengi dengan kewenangan yang melekat pada didirinya sebagai Wali Nagari punya rasa kewajiban melindungi dan menaungi masyarakat yang tua, lemah, miskin lagi buta itu.
"Sungguh, kita merasa sedih melihatnya, ya kita upayakan semampu kita untuk memberikan apa yang bisa kita lakukan. Bukan untuk pamer dan ingin pencitraan," ungkap Otriwandi ke media www.goparlement.com, Senin(12/4).
Otriwandi menuturkan, memang dia butuh uluran tangan semua pihak, sehari hari makan minumnyapun diberi oleh anak saudara yang tergolong kurang mampu.
Akhirnya kemudian kita coba mengambil inisiatif, membuat proposal sumbangan disampaikan ke perusahaan. "Alhamdulillah kita dibantu oleh perusahaan dan donatur lainnya. Kemudian kita bangunkan kamar ukuran 3 x 5 meter, termasuk WC khusus buat beliau dengan menempelkan ke bangunan rumah Tismayanti anak saudaranya itu," ujar Otriwandi.
"Memang pengerjaannya sedang dikebut, semoga dalam bulan puasa sudah ditempati Nek Nurana itu," tutur Otriwandi.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar