Lebih lanjut, Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur,S.E.,M.M. menyampaikan pidato mewujudkan Padang Pariaman Unggul berkelanjutan, Religius, sejahtera dan berbudaya adalah cita-cita dan harapan yang akan diwujudkan dalam lima tahun kedepan. Empat kata kunci penting yang akan diwujudkan melalui RPJMD Kabupaten Padang Pariaman yakninya unggul berkelanjutan memiliki makna suatu tekat untuk menjadikan Kabupaten Padang Pariaman maju.
“Religius adalah kondisi masyarakat yang menjunjung tinggi norma-norma agama berpegang teguh pada ajaran agama dan menjadikan agama sebagai pondasi dalam kehidupan sehari-hari.
Sejahtera merupakan suatu kondisi masyarakat yang mencapai taraf kehidupan yang layak dari sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan dan sosial budaya. Berbudaya merupakan suatu gambaran kondisi masyarakat yang mempertahankan adat istiadat sebagai warisan nenek moyang terlebih dahulu dan harus dipandang sebagai sebuah potensi wisata budaya untuk mengangkat niali-nilai budaya kita agar lebih dikenal oleh dunia luar,”ujarnya
Ia juga menerangkan Penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19 tentunya menjadi prioritas pada tahun ini, dengan berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi tetap berkomitmen untuk melakukan langkah-langkah dalam menekan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Padang Pariaman, selain itu pemulihan ekonomi juga menjadi konsentrasi dengan menggeliatkan UMKM dan IKM yang ada diharapkan ekonomi masyarakat tidak begitu terdampak dari pandemi Covid-19. Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih efektif menjadi prioritas utama dengan didukung oleh SDM Aparatur Pemerintah yang kompeten.
“Memiliki integritas dan inovatif dituntut untuk terus berinovasi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat dan membentuk tata kelola pemerintah yang baik, berkomitmen dengan regulasi yang dalam mewujudkan itu kami berharap adanya peran dan kontribusi nyata dari swasta dalam memacu pembangunan serta bertekad untuk meningkatkan investasi di Kabupaten Padang Pariaman untuk memberikan kemudahan,”ujarnya
Ia juga mengajak dalam mengatasi kesenjangan gender guna terwujudnya kesetaraan gender diberbagai bidang pembangunan untuk itu Pemerintah Daerah berkomitmen Melaksanakan dan mempromosikan Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui Perencanaan Penganggaran yang Responsif Gender (PPRG) untuk mencapai Keadilan dan Kesetaraan Gender (KKG).
“Percepatan PUG sebagai strategi guna memastikan semua kelompok masyarakat (laki-laki, perempuan, anak, penyandang disabilitas, lansia, dan kelompok rentan lainnya) dapat terlibat dalam proses dan merasakan hasil pembangunan. Sinergitas seluruh stakeholders akan mewujudkan tujuh prasyarat Pengarusutamaan gender yakni meliputi komitmen, kebijakan, kelembagaan PUG, sumber daya manusia, data terpilah, alat analisis, dan jejaring kemasyarakatan.
Dalam percepatan Pengarusutamaan gender mendapat apresiasi oleh Pemerintah Pusat, dalam hal ini Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Kabupaten Padang Pariaman sebagai salah satu daerah nominasi peraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya dari Bapak Presiden RI,”ungkapnya
Ia juga menyebutkan pada minggu kedua bulan maret ini, Tim verifikasi pusat akan menilai dan melakukan wawancara terhadap indikator-indikator yang telah ditetapkan. Semoga hasil verifikasi tersebut bisa meraih hasil terbaik dan dapat meraih penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya.
“Pada hari ini, saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Plh.Bupati, H.Jon Priadi,SE.MM sudah bekerja ikhlas berbagai kondisi," jadi Plh bupati kemaren, ujarnya.
Dengan pribadi yang cerdas,mengayomi serta memiliki emotional intelligence yang tinggi, beliau saya lihat selalu sanggup menghadapi setiap permasalahan dan kondisi dengan kepala dingin.
Semoga Pak Sekda selalu sehat dan mampu mengemban tugas sebagai sekda sampai masa purna tugas nanti," tutupnya
#GP |ISAP|HMS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar