"Alhamdulillah, tampak seluruh siswa dan guru mematuhi peraturan Covid-19. Semua memakai masker, wajib mencuci tangan dan sebelum masuk siswa juga melakukan pengukuran suhu badan," kata Sonny, saat monitoring di SMP 1 Padang Panjang.
Sama diketahui, selama ini siswa hanya belajar dengan cara daring (dalam jaringan) dan luring (luar jaringan) sejak pandemi melanda. Banyak kendala dan keluhan orang tua siswa yang kita terima.
Sebelum siswa ini sekolah, banyak persiapan dan persetujuan yang dilakukan pemerintah sesuai dengan SKB 4 Menteri. Mulai dari kesiapan sekolah, persetujuan orang tua, persetujuan komite serta kesiapan pemerintah daerah sendiri.
"Mudah-mudahan ini berjalan dengan baik dan lancar, karena pendidikan merupakan tanggung jawab kita bersama," katanya
Sementara itu, kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan melalui Kabid Pembinaan Pendidikan, Drs. Elfan, M. Pd, menyebutkan, Alhamdulillah kerinduan guru dan siswa untuk ke sekolah akhirnya terobati hari ini.
Tersirat raut muka bahagia para siswa saat memasuki gerbang sekolah. Setelah sekian lama mereka menjalani pembelajaran secara daring dan akhirnya mereka bertemu dengan guru dan teman-temannya.
"Saat belajar, semua siswa tidak sekaligus masuk, namun dibagi-dibagi. Jika siswanya 32 orang biasanya satu kelas, namun hari ini hadir sebahagian dari mereka dan sebagiannya lagi akan masuk besok harinya," sebut elfan.
Beliau menambahkan, Kita harapkan semua guru dan siswa mematuhi protokol kesehatan, agar PTM berjalan lancar dan efektif.
#GP | DF | CG
Tidak ada komentar:
Posting Komentar