“Untuk illegal logging ada 8 kasus, illegal mining 6 kasus, tipikor 2 kasus, narkoba 18 kasus, miras 5 kasus, dan curanmor,” Hal ini disampaikan AKBP Andry Kurniawan dalam konferensi pers di Mapolres Sijunjung, Kamis (31/12/2020).
Seperti dilansir MC-infopublik.sijunjung.go.id, Kamis (31/12) Ia menegaskan, Polres Sijunjung tidak menutup mata terhadap illegal logging, illegal mining, tipikor, narkoba, dan curanmor.
Dalam kegiatan cipta kondisi menjelang tahun baru, tutur AKBP Andry Kurniawan, Polres Sijunjung juga telah mengamankan berbagai jenis minuman keras dari wilkumnya, yakni di Tanjung Ampalu, Muaro Bodi, Sijunjung, Kamang Baru, dan Tanjung Gadang.
Terkait dengan pelaksanaan Pilkada Serentak 2020, Kapolres Sijunjung mengatakan berjalan dengan aman dan kondusif.
Setelah memberikan keterangan pers itu, Kapolres Sijunjung bersama jajarannya mengajak jurnalis melihat barang bukti yang baru-baru ini berhasil diamankan, yakni 6 kendaraan roda dua (curanmor) dengan tiga orang tersangka dan satu truk berisi illegal logging.
“Pengelola illegal logging juga diproses, jika tidak bisa menunjukkan surat, kami proses,” ujar Kapolres Sijunjung di dekat truk berisi illegal logging.
Kapolres Sijunjung juga berharap, jangan hanya polisi saja yang melakukan penindakan soal illegal logging ini, akan tetapi juga pemerintah mencari solusi, sebab illegal logging ini berhubungan dengan mata pencaharian masyarakat. Jika ditindak terus, masyarakat tidak menerima.
“Kami ingin melakukan pendekatan promotif dan preventif, polisi bisa jadi sahabat masyarakat,” harapnya.
Selepas melakukan konferensi pers itu, Polres Sijunjung juga melakukan upacara kenaikan pangkat personelnya di lapangan Mapolres setempat.
Dalam amanatnya, Kapolres Sijunjung AKBP Andry Kurniawan mengatakan bahwa kenaikan pangkat merupakan akumulasi prestasi, kredibilitas, dedikasi, dan kapasitas yang disesuaikan dengan kebutuhan organisasi.
“Kenaikan pangkat yang saudara terima ini tentunya suatu kebanggaan tersendiri serta menjadi kehormatan dalam meniti karir di lingkungan Polri. Saudara sekalian, Kenaikan pangkat juga amanah yang tidak hanya dipertanggungjawabkan kepada negara, institusi dan pimpinan, tapi juga kepada Tuhan Yang Maha Esa,” kata Kapolres Sijunjung.
Kenaikan pangkat itu terdiri dari 41 bintara dan 9 perwira. Untuk perwira, Iptu ke AKP sebanyak 5 personel dan Ipda ke Iptu sebanyak 4 personel.
Di akhir amanat Kapolres Sijunjung menyampaikan kepada seluruh personel, agar tetap waspada, jaga kesehatan,acaman covid-19 masih mewabah, mari kita ajak masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
#GP | Herman | Ajo Polres | infopublik.sijunjung.go.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar