Agam(SUMBAR).GP- Proyek pengerjaan jalan Provinsi di Nagari Ampek Koto Palembayan, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam – Sumatera Barat Tahun Anggaran 2019, dengan kuncuran dana APBN kurang lebih 23 Miliar tela selesai dikerjakan pada awal tahun 2020. Diketahui Proyek (red), dikerjakan oleh PT. Lubuk Minturun Konstruksi Persada.
Sayangnya kondisi jalan Provinsi yang baru siap dikerjakan oleh rekanan tersebut, sudah mulai tampak retak-retak dan seperti mau amblas. Hal ini disebabkan labilnya ketahanan tanah badan jalan, sementara pengedaman yang dikerajakan diduga kurang kokoh dan juga pengawasan dari pihak terkait. Sehinggah curahan hujan yang turun beberapa hari terakhir ini mengakibat jalan Provinsi di Kecamatan Palembayan ke Simpang Patai Kecamatan Palupuh tepatnya dekat SDN 40 Duku (Palembayan) suda tampak retak-retak dan seperti mau amblas.
Padahal jalan Provinsi dengan panjang kurang lebih 25 – 30 M itu, adalah tempat kendaraan Truk pembawa pasir yang melintasi cukup banyak setiap harinya. Sementara pengerjaannya terkesan asal jadi karena kurangnya pegawasan dari pihak dinas terkait. Salah satu indikasi pengerjaan proyek jalan itu asal jadi adalah, tidak berfungsi saluran air (drenase) di sepanjang jalan Provinsi tersebut (tersumbat) dan ini dikarnakan kurangnya pemeliharaan/perawatan dari pihak terkait.
"Kita kuwatir melihat kondisi Jalan Provinsi di Nagari Ampek Koto Palembayan, Kecamatan Palembayan yang sudah mulai retak-retak ini, bahkan seperti sudah mau amblas. Padahal proyek yang menelan biaya senilai kurang lebih 23 Miliar ini baru saja siap dikerjakan pada awal tahun 2020 lalu," ungkap Jorong Piladang, Nagari Ampek Koto Palembayan Slamet Jumat (30/10/2020) pada goparlement.com.
Sialin jalan yang retak retak, kata Slamet, "Saluran air sepanjang jalan Provinsi tersebut, banyak juga tidak berfungsi (tersumbat) dikarnakan kurangnya pemeliharaan/perawatan dari pihak terkait,” ulasnya
Saat berita ini dilansir, belum satupun pihak terkait yang dapat dihubungi, bahkan kondisi retaknya badan jalan Provinsi di Kecamatan Palembayan dan buruknya infrastruktur jalan yang terlihat saat ini, masih belum ada tampak tanda tanda akan diperbaikan oleh dinanas terkait. Padahal Proyek Peningkatan pelebaran Jalan Provinsi di Nagari Ampek Koto Palembayan, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam – Sumatera Barat masih dalam pemeliharaan.
# GP| Ap Kari |Red

Home
Agam
Hukum
Infrastruktur
Sumbar
Diduga Pengerjaan Proyek Jalan Provinsi di Nagari Ampek Koto Palembayan Kurang Pengawasan, 25 M Dana APBN TA 2019 Terkesan Mumbazir
Diduga Pengerjaan Proyek Jalan Provinsi di Nagari Ampek Koto Palembayan Kurang Pengawasan, 25 M Dana APBN TA 2019 Terkesan Mumbazir
Tags
# Agam
# Hukum
# Infrastruktur
# Sumbar
Share This

About RIFNALDI
www.goparlement.com adalah surat kabar online dengan sebutan e-paper yang memberikan informasi sesuai dengan UU No.14 Tahun 2008, tentang keterbukaan infomasi publik, terhadap instansi dan lembaga excekutiv, legislatif dan yudikatif maupun lembaga non pemerintah (NGO) guna mempublikasikan profil, kinerja, ekspost kegiatan, baik secara nasional maupun internasional kehadapan masyarakat luas, sehinggah meningkatkan kepercayaan dan dapat meningkatkan kredibiltas dan akuntabilitas.
Newer Article
Juknis SPBU Mini Hasil Kerja Sama Kemendagri dengan PT. Pertamina Disosialisasikan
Older Article
Polda Sumbar Gelar Konferensi Pers Terkait Keberhasilan Ungkap 135 Kilogram Ganja
MIUT TBA melaksanakan P5-RA dengan Tema "Ramadhan Menebar Keberkahan," Berbagi Takjil.
Herman,S.AgMar 19, 2025JORONG KAMPUNG BARU JUARA UMUM MTQ Ke 21 NAGARI PALALUAR
Herman,S.AgMar 18, 2025Buya H. Hidayatullah, MA : Masjid Tempat Mengagungkan Allah, SWT.
Herman,S.AgMar 18, 2025
Tags:
Agam,
Hukum,
Infrastruktur,
Sumbar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar