Padang Panjang(SUMBAR).GP- Pemerintah Kota Padang Panjang melalui Inspektorat menggelar pertemuan dan ramah tamah bersama Komunitas Anti Korupsi Kota Padang Panjang, di Rumah Makan Pak Datuak, Kamis (24/09/2020).
loading...
Pertemuan dan ramah tamah tersebut dihadiri Walikota Padang Panjang, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano, Kepala Inspektorat, Syahril, SH, MM, Kepala Dinas Kominfo, Drs. Ampera, Lsm Kompas, Tipikor serta Lan RI.
Dalam arahannya Walikota Fadly Amran Menyampaikan Pemerintah Kota Padang Panjang memiliki rumah aspirasi sebagai sekretariat bersama Komunitas Anti Korupsi.
"Pemerintah Kota Padang Panjang Konsen dengan Pemberantasan korupsi dan membangun rumah aspirasi. Masyarakat dapat memberikan Kritik, saran serta masukan demi terciptanya Pemerintah bersih dari Praktek korupsi," Ungkapnya.
Walikota berharap rumah aspirasi dapat difungsikan sebagai wadah komunitas dan masyarakat menarik benang merah praktek korupsi di padang Panjang.
"Saya rasa ketika kita tarik benang merahnya, baru bisa dirasakan bahwasanya korupsi itu adalah praktik-praktik ketidakjujuran yang masih dilakukan, Untuk itu kami bersama bapak Asrul berkomitmen memberantas semua bentuk praktik KKN dan menjadikan Kota Padang Panjang sebagai Kota Anti Korupsi," tegasnya.
Kedepan, Walikota Fadly Amran juga berharap dalam seminggu atau sebulan sekali ada pertemuan di rumah aspirasi, untuk membuka kotak laporan yang telah diisi oleh masyarakat.
Dalam arahannya Walikota Fadly Amran Menyampaikan Pemerintah Kota Padang Panjang memiliki rumah aspirasi sebagai sekretariat bersama Komunitas Anti Korupsi.
"Pemerintah Kota Padang Panjang Konsen dengan Pemberantasan korupsi dan membangun rumah aspirasi. Masyarakat dapat memberikan Kritik, saran serta masukan demi terciptanya Pemerintah bersih dari Praktek korupsi," Ungkapnya.
Walikota berharap rumah aspirasi dapat difungsikan sebagai wadah komunitas dan masyarakat menarik benang merah praktek korupsi di padang Panjang.
"Saya rasa ketika kita tarik benang merahnya, baru bisa dirasakan bahwasanya korupsi itu adalah praktik-praktik ketidakjujuran yang masih dilakukan, Untuk itu kami bersama bapak Asrul berkomitmen memberantas semua bentuk praktik KKN dan menjadikan Kota Padang Panjang sebagai Kota Anti Korupsi," tegasnya.
Kedepan, Walikota Fadly Amran juga berharap dalam seminggu atau sebulan sekali ada pertemuan di rumah aspirasi, untuk membuka kotak laporan yang telah diisi oleh masyarakat.
"Sehingga pada kesempatan tersebut kita secara bersama sama dapat membahas segala bentuk laporan yang masuk," ucapnya.
#GP | DF | KI
#GP | DF | KI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar