Sijunjung(SUMBAR).GP- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung, Ramler, SH.MM menegaskan kegiatan pelatihan dan kursus kursus akan mampu menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang handal, tenaga kerja terampil dan mampu bersaing dan segera diterima pasar kerja.
Hal itu diungkapkan Kadis Dikdud Ramler saat membuka secara resmi pelatihan program Pendidikan Kecakapan Kerja (PKK) di lembaga PKBM Muaro, Senin (21/9).
Didampingi Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Paud dan PNF Hendri Nurka, S.Sos., M.Si lebih lanjut Ramler menegaskan, dengan kegiatan pelatihan ini berarti PKBM Berkat Usaha Muaro telah memberikan kontribusi positif kepada pemerintah khususnya Daerah Sijunjung dalam mengurangi pengangguran.
"Kami sangat bangga dan mengapresiasi PKBM Berkat Usaha ini, yang satu satunya PKBM Kabupaten Sijunjung yang dapat sebagai penerima bantuan program dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI tahun 2020," ungkap Ramler.
Kabid Hendri Nurka kepada media www.goparlement.com usai kegiatan pembukaan pelatihan menyebutkan, pelatihan diselenggarakan oleh PKBM Berkat Usaha Kabupaten Sijunjung bermitra dengan Dunia Usaha Dunia Industri (Dudi) melalui dana bantuan Direktorat Pembinaan Kursus dan Pelatihan Dirjen Pendidikan Vokasi Kemendikbud RI anggaran 2020.
Menurut Hendri Nurka yang suka senyum itu menjelaskan, program PKK dibiayai dengan anggaran sebesar Rp63.750.000 untuk 15 orang peserta, dipergunakan 10 % untuk kegiatan managemen kegiatan seperti alat tulis kantor (ATK) dan lainnya, sedangkan 90 % lagi untuk pelaksanaan pelatihan seperti modul, bahan, honor, transpor, Uji kompetensi (UJK) dan biaya pemagangan peserta.
Dikatakan Hendra, pelatihan itu berlangsung selama 200 Jam Pertemuan (JP) dengan alokasi waktu 21 September sampai 23 Oktober 2020 atau sekitar 8 JP perhari. Setelah selesai pelatihan dilanjutkan sekitar 2 hari dengan UJK di tempat uji kompetensi (TUK) Widyaloka Komputer Kota Solok.
Kemudian selama satu bulan dari 28 Oktober sampai 1 Desember 2020 peserta tersebut mengikuti pemagangan pada 4 mitra Dudi Muaro Sijunjung dan kita berharap bisa langsung direkrut mitra Dudi untuk bisa bekerja disana.
Dikatakannya, lima belas orang peserta pelatihan tersebut berkualifikasi tamat SLTP dan SLTA berasal dari Kecamatan Sijunjung 5 orang 3 laki laki 2 perempuan, dari Koto VII 6 orang, 4 laki laki 2 perempuan, Kupitan 2 orang 1 laki laki 1 perempuan dan Tanjung Gadang 2 orang laki laki.
Bertindak sebagai Nara sumber dalam pelatihan tersebut 2 orang dari PKBM yang berkompeten selama 160 JP, 1 orang dari Dinas Pendidikan alokasi waktu 8 JP dan dari Dudi 2 orang dengan alokasi waktu 32 JP.
#GP | Herman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar