Agam(SUMBAR).GP- Selasa malam ini, Kabupaten Agam kembali “meledak” menyusul penambahan 10 kasus positif covid-19, setelah hasil tes swab disampaikan tim laboratorium RS. Unand Padang.
Informasi yang dihimpun oleh www.goparlement.com di lapangan, ada 10 warga lagi dinyatakan positif covid-19, dan ini merupakan kasus harian tertinggi sejak kasus pandemic covid-19 menjalar di Kabupaten Agam, senjak Maret lalu, terutama berasal dari Kecamatan Ampek Angkek.
Hasil tracking kulster Batang Buo kasus positif sebelumnya yakni KE dan NF, tenaga kesehatan yang bertugas di RSSN Bukittinggi.
Dari data yang diperoleh, menyebutkan dari 10 kasus baru di Kabupaten Agam Selasa mala tadi, 9 kasus positif berasal dari kluster Batang Buo, 3 warga asal Lambah, kecamatan IV Koto masing-masing berinisial AD,(51/L), NV, (49/P) dan MIN,(20/L).
Kemudian 6 warga asal Batang Buo, Kecamatan IV Angkek masing-masing berinsial SD (63/L), FT (62/P), ER (68/P), MF (5/L), MJ (19/P), dan YS (40/P) juga 1 orang warga dari Kecamatan Baso berinisial AG,(45/P), seluruhnya masih dalam proses persiapan menuju lokasi karantina yang masih dipersiapkan oleh tim gugus tugas percepatan penanganan covid-19 (GTP2 Covid-19) Agam.
loading...
Penambahan 10 kasus positif baru covid-19 di Kabupaten Agam itu dibenarkan Camat IV Angkek yang juga plt. Camat Baso Yogi Astarian yang di confirmasi oleh awak media, Selasa malam, dan diperkuat oleh kepala Puskesmas Baso dr. Eka dan Kepala puskesmas Biaro dr. Anisya Syofyana.
Dijelaskan, Yogi Astarian, pihaknya mendapat laporan adanya penambahan kasus baru
Covid-19 di dua wilayah Puskesmas tersebut, sesuai hasil pemeriksaan labor pasca tes swab yang dilakukan hasil tracking kluster Batang Buo dengan 9 warga yang dinyatakan positif terpapar virus corona, dan 1 kasus baru di Kecamatan Baso.
Ditambahkan, pihaknya bersama tim gugus tugas Kecamatan IV Angkek dan tim Puskesmas Biaro tengah mempersiapkan tracking termasuk akan melakukan tes swab berskala besar, karena jumlah warga yang ditengarai memiliki kontak erat dengan 9 warga yang dinyatakan positif terpapar Covid-19 itu cukup banyak.
“Kita sudah laporkan pada tim GTP2 Covid-19 Agam terkait kemungkinan langkah yang akan dilakukan segera,termasuk kemungkinan lokasi tempat karantina untuk penambahan kasus baru tersebut," sebut Yogi Astarian.
Dengan penambahan 10 kasus baru ini, terjadi lonjakan jumlah warga Agam positif terpapar Covid-19, menjadi 84 kasus, dengan rincian 42 warga menjalani perawatan dan isolasi, 39 sembuh dan 3 orang meninggal dunia.
#GP. AP KARI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar