Mamuju(SULBAR).GP- Danrem 142/Tatag, Brigjen TNI Firman Dahlan, S.I.P video conference dengan Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka, SE diruang vicon Korem 142/Tatag Jl. Abd. Malik Pattana Endeng Mamuju Sulbar, Rabu (1 Juli 2020).
Video conference Pangdam XIV/Hasanuddin kali ini dalam rangka penerimaan Calon Taruna Akademi Militer (Akmil) tahun 2020.
Pangdam XIV/Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Sumangerukka secara tegas menekankan kepada seluruh Komandan Korem dalam jajaran Kodam XIV/Hasanuddin agar dalam proses Penerimaan Calon Taruna Akademi Militer (Akmil) harus mengedepankan kejujuran, Transparan dan obyektif.
loading...
Pangdam XIV/Hasanuddin juga menegaskan, agar panitia penerimaan TNI AD jangan ada yang mencoba coba mencari masalah dengan melakukan pungutan.
"Masuk Tentara gratis tidak dipungut biaya, agar para Dandim lebih aktif sosialisasi penerimaan TNI AD di wilayahnya" tegas Pangdam.
Danrem 142/Tatag, Brigjen TNI Firman Dahlan, S.I.P dalam video conference mengatakan akan mengikuti arahan Pangdam XIV/Hasanuddin untuk tetap mengedepankan Jujur, obyektif dan transparan dalam setiap penerimaan TNI AD dan akan membuat pakta integritas kepada seluruh panitia yang terlibat.
Pada kesempatan ini, Aspers Kasdam XIV/Hasanuddin, Kolonel Inf.Rudi Andriono, S.I.P, M.A.P memaparkan ketentuan penerimaan Calon Taruna Akmil TA 2020 diantaranya, program IPA/IPS berusia 17 tahun 9 bulan dan paling tinggi 22 tahun pada saat buka Dikma 1 September 2020, tinggi Badan pria minimal 163 Cm, berijazah SMA/MA mempunyai ijazah Nasional, lulusan 2019 kebawah berlaku syarat Min nilai UN, lulusan tahun 2020 berlaku syarat minimal nilai rata rata raport kelas X s/d XII (IPA minimal 70, IPS minimal 75, tidak ada nilai dibawah 60).
#GP | Red
Tidak ada komentar:
Posting Komentar