Padang Panjang(SUMBAR).GP- Menghadapi Penerapan Tatanan Kehidupan Baru yang akan dilaksanakan usai berakhirnya PSBB pada 7 Juni mendatang, Gubernur Sumatera Barat gelar Video Conference (Vidcon) Rencana Penerapan Tatanan Kehidupan Baru Produktif dan aman Covid-19 (New Normal) bersama Pemerintah se-Kabupaten/Kota di Provinsi Sumbar.
Vidcon berlangsung di Hall Lantai III Balaikota, Rabu (03/06/2020), diikuti oleh Walikota Padang Panjang Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano dan Wakil Walikota Drs. Asrul, unsur Forkopimda, Ketua DPRD Mardiansyah, A. Md, Sekretaris Daerah Sonny Budaya Putra, AP, M. Si serta Kepala OPD di lingkungan Pemko Padang Panjang.
Dalam arahannya, Gubernur Sumatera Barat Prof. Dr. Irwan Prayitno S. Psi, M. Sc mengatakan masa PSBB akan berakhir pada 7 Juni mendatang, pihaknya meminta masukan dari seluruh Kabupaten/Kota apa langkah selanjutnya yang akan dilakukan terkait dengan penerapan Tatanan Kehidupan Baru.
"Jika Kabupaten/Kota masih ragu untuk penerapan hal tersebut, maka PSBB bisa kita lanjutkan kembali, tetapi jika yakin, kita akan masuk di era new normal," sebut Gubernur Irwan.
Disamping itu, pihaknya telah menjelaskan terkait aturan-aturan yang berlaku selama masa penerapan tatanan kehidupan baru, diantaranya aturan saat berada di luar, protokol apa yang harus dilakukan saat di sekolah, berada di tempat ibadah maupun di keramaian dan tempat pariwisata.
Gubernur mengharapkan agar masyarakat dapat sadar diri dan disiplin agar penerapan ini dapat berjalan dengan baik sehingga nantinya daerah kita tidak ada lonjakan penambahan kasus pisitif covid usai diberlakukan new normal.
Terakhir, Pihaknya menyebutkan dari 19 Kabupaten/Kota kecuali Kota Bukittinggi, ada 3 Kabupaten Kota diantaranya Kota Padang, Kabupaten Padang Pariaman dan Kabupaten Mentawai masih menunggu untuk penerapan new normal yang akan dilaksanakan pada 8 Juni mendatang. Namun dibalik itu, Gubernur mengatakan bahwa keputusan penerapan New Normal akan dilihat pada berakhirnya PSBB nanti apabila tidak adanya penambahan kasus covid di masing-masing daerah.
Pada kesempatan itu, Wako Fadly menyampaikan akan siap menerapkan tatanan kehidupan baru produktif dan aman Covid-19. Selama masa PSBB ini, Pemko bersama jajaran telah melakukan penerapan transisi new normal sesuai yang diinstruksikan Gubernur.
"Dan Alhamdulillah, selama penerapan transisi new normal ini, Padang Panjang tidak ada penambahan kasus, saat ini kasus positif covid hanya tinggal 2 lagi yang belum sembuh dari 25 kasus, kami berharap hasil swab yang tinggal ini dinyatakan negatif sehingga Padang Panjang bebas kasus positif," tegas Wako Fadly.
#GP | DF | CI | Release Kominfo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar