 |
| Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Padang Panjang, Drs. H. Nuryanuwar, A. Pt. M. Kes MMR, saat wawancara dengan Padang Panjang TV dipandu Kepala Dinas Kominfo, Drs. H. Ampera, SH, M. Si. (Foto: Kominfo) |
Padang Panjang(SUMBAR).GP- Hasil Tracing dan Swab pertama terhadap orang yang kontak dengan "M" dan "A" (pasien positif Covid -19), pada Selasa, 23 Juni lalu, dari 86 orang, dua orang dinyatakan positif Corona.
Keduanya merupakan, asisten di Klinik dr. M ( Mantan Wakil Walikota Padang Panjang). Masing-masing RM ( Kelurahan Silaing Bawah) dan RS (Kelurahan Balai-Balai).
Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Kota Padang Panjang, Drs. H. Nuryanuwar, A. Pt. M. Kes MMR menjelaskannya, saat wawancara dengan Padang Panjang TV yang dipandu Kepala Dinas Kominfo, Drs. H. Ampera, SH, M. Si, Jumat, (26/06/2020).
"Dari Hasil Swab yang kita kirim ke Laporatorium Universitas Andalas, itu sudah keluar yang pertama, dari 86 orang, 2 ditemui positif. Satu orang atas inisial RM, satu orang lagi atas inisial RS. Keduanya asisten di Klinik Pak "M"," Ungkapnya.
Dari 86 yang di swab itu, sebagian besar merupakan Nakes di Puskesmas Bukit Surungan, pengembangan tracing "RM", Asisten Kilinik "M" yang juga Nakes di Puskesmas tersebut.
Kadis Nuryanuwar meyampaikan, Tracing Swab sudah mencapai 243 orang. Rinciannya di hari pertama Selasa, (23/06) sebanyak 86 orang, Rabu, (24/06), 68 orang dan pada Kamis, (25/06) sekitar 89 orang yang diswab. Hasil Swab dikirim satu hari kemudian, dan di terima laporannya tiga hari berikutnya.
Lebih lanjut, kedua Asisten di klinik "M" tersebut, kata Kadis Nuryanuwar, sudah diisolasi hari ini. "Untuk yang dua ini, kita akan lakukan tracing siapa saja yang kontak erat. seperti keluarga yang bersangkutan, hari ini kita swab, ditambah lagi dengan kontak lainnya," Tambahnya.
Kadis Nuryanuwar menghimbau agar masyarakat Kota Padang Panjang tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan Covid -19.
#GP | DF | HRS | Release Kominfo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar