JAKARTA.GP- Prita Ghozie, Financial Educator dan CEO dari ZAP Finance mengatakan dalam perencanaan keuangan (financial planning), dibagi tiga secara garis besar. Pos untuk living (kebutuhan hidup sehari-hari), kedua saving termasuk dana darurat, tabungan, investasi dan ketiga playing atau kebutuhan untuk bersenang-senang (tersier). Di masa pandemi ini, orang Indonesia mulai banyak yang sadar untuk memiliki dana darurat dan mulai memikirkan investasi.
Pemerintah meluncurkan Obligasi Ritel Indonesia seri 017 (ORI017) secara virtual pada Senin, (15/06). ORI017 merupakan instrumen investasi yang dapat dipertimbangkan individu yang masih memiliki penghasilan lebih di kala pandemi COVID-19. ORI017 bisa didapatkan mulai dari Rp1 juta hingga Rp3 miliar yang ditawarkan mulai tanggal 15 Juni-9 Juli 2020.
Investasi ini menguntungkan karena rate kupon 6,4% fix selama tenor 3 tahun yang akan dibayarkan tiap tanggal 15 perbulan. Meskipun investasi ini akan dipotong pajak 15%, namun berinvestasi di ORI017 masih lebih menguntungkan dibanding berinvestasi pada deposito yang bunganya di bawah kupon ORI017 serta pajaknya rata-rata 20%.
Keuntungan lainnya, ORI017 cukup likuid, bisa dicairkan di pasar sekunder apabila sewaktu-waktu membutuhkan uang mulai dari bulan kedua, atau September 2020 dengan kelipatan Rp1 juta. Selain itu, ORI017 aman karena dijamin oleh negara.
"ORI017 saya bisa katakan sebagai Financial Planner, sebagai investor ORI dari seri 1 benar-benar tidak ada ruginya. Kedua ini aman, dijamin Undang-Undang dan bisa dibeli online mulai dari Rp1 juta," kata Prita Ghozie.
ORI017 mudah dibeli melalui online dengan menghubungi Mitra Distribusi (Midis) yang bekerjasama seperti Bank Umum, Perusahaan Efek, Perusahaan Efek Khusus (APERD Fintech) dan Perusahaan Fintech (Peer to Peer Lending).
Kisaran angka investasi yang cukup terjangkau, diharapkan dapat memperluas basis investor hingga ke tingkat milenial.
"Kita ingin mendiversivikasi investor domestik dengan pelayanan yang mudah, nilai investasi kecil, kita harapkan jumlah investor domestik lebih besar, dari milenial, sehingga sejak muda sudah terbiasa untuk berinvestasi," kata Direktur Surat Utang Negara (Direktur SUN) Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Deni Ridwan.
Ia juga menambahkan, dengan semakin meningkatkan literasi keuangan para milenial, diharapkan ketika mereka dewasa, dapat berinvestasi lebih banyak lagi sehingga memudahkan pemerintah mendapat dana pembangunan dari dalam negeri secara mandiri daripada bergantung dengan pinjaman luar negeri.
"Begitu mereka sudah dewasa, makin tinggi penghasilannya, makin banyak lagi dana yang mereka investasikan. Harapannya sebagai suatu negara, kita bisa lebih mandiri dalam pembiayaan, bisa dicukupi oleh investor dalam negeri. Semakin tinggi literasi keuangannya, semakin sadar berinvestasi, maka akan semakin mudah pemerintah mencari dana pembangunan secara mandiri, tidak tergantung dari dana-dana asing," harapnya.
Selain menguntungkan secara materil, dengan membeli ORI017 juga turut membantu pemerintah dalam pembiayaan dan memberi subsidi bunga pada UMKM terdampak pandemi COVID-19.
#GP | #GP | Ce | Sumber: Kemenkeu | Nr | F | Red
Pemerintah meluncurkan Obligasi Ritel Indonesia seri 017 (ORI017) secara virtual pada Senin, (15/06). ORI017 merupakan instrumen investasi yang dapat dipertimbangkan individu yang masih memiliki penghasilan lebih di kala pandemi COVID-19. ORI017 bisa didapatkan mulai dari Rp1 juta hingga Rp3 miliar yang ditawarkan mulai tanggal 15 Juni-9 Juli 2020.
Investasi ini menguntungkan karena rate kupon 6,4% fix selama tenor 3 tahun yang akan dibayarkan tiap tanggal 15 perbulan. Meskipun investasi ini akan dipotong pajak 15%, namun berinvestasi di ORI017 masih lebih menguntungkan dibanding berinvestasi pada deposito yang bunganya di bawah kupon ORI017 serta pajaknya rata-rata 20%.
Keuntungan lainnya, ORI017 cukup likuid, bisa dicairkan di pasar sekunder apabila sewaktu-waktu membutuhkan uang mulai dari bulan kedua, atau September 2020 dengan kelipatan Rp1 juta. Selain itu, ORI017 aman karena dijamin oleh negara.
"ORI017 saya bisa katakan sebagai Financial Planner, sebagai investor ORI dari seri 1 benar-benar tidak ada ruginya. Kedua ini aman, dijamin Undang-Undang dan bisa dibeli online mulai dari Rp1 juta," kata Prita Ghozie.
ORI017 mudah dibeli melalui online dengan menghubungi Mitra Distribusi (Midis) yang bekerjasama seperti Bank Umum, Perusahaan Efek, Perusahaan Efek Khusus (APERD Fintech) dan Perusahaan Fintech (Peer to Peer Lending).
Kisaran angka investasi yang cukup terjangkau, diharapkan dapat memperluas basis investor hingga ke tingkat milenial.
"Kita ingin mendiversivikasi investor domestik dengan pelayanan yang mudah, nilai investasi kecil, kita harapkan jumlah investor domestik lebih besar, dari milenial, sehingga sejak muda sudah terbiasa untuk berinvestasi," kata Direktur Surat Utang Negara (Direktur SUN) Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Deni Ridwan.
Ia juga menambahkan, dengan semakin meningkatkan literasi keuangan para milenial, diharapkan ketika mereka dewasa, dapat berinvestasi lebih banyak lagi sehingga memudahkan pemerintah mendapat dana pembangunan dari dalam negeri secara mandiri daripada bergantung dengan pinjaman luar negeri.
"Begitu mereka sudah dewasa, makin tinggi penghasilannya, makin banyak lagi dana yang mereka investasikan. Harapannya sebagai suatu negara, kita bisa lebih mandiri dalam pembiayaan, bisa dicukupi oleh investor dalam negeri. Semakin tinggi literasi keuangannya, semakin sadar berinvestasi, maka akan semakin mudah pemerintah mencari dana pembangunan secara mandiri, tidak tergantung dari dana-dana asing," harapnya.
Selain menguntungkan secara materil, dengan membeli ORI017 juga turut membantu pemerintah dalam pembiayaan dan memberi subsidi bunga pada UMKM terdampak pandemi COVID-19.
#GP | #GP | Ce | Sumber: Kemenkeu | Nr | F | Red
Tidak ada komentar:
Posting Komentar