Padang Panjang(SUMBAR).GP- Berbagai upaya terus digencarkan untuk membuat masyarakat sadar akan kondisi yang tengah dirasakan saat Pandemi Covid-19 ini, baik itu dari Pemerintahan hingga perangkat Camat, Lurah dan RT.
Seperti halnya dengan Kelurahan Pasar Usang, tidak hanya melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke Fasilitas Umum dan Rumah Warga, pihaknya juga mendirikan posko untuk memantau, melaporkan dan mendata bagi perantau yang masuk ke Padang Panjang khususnya Pasar Usang.
Ada hal yang lebih menarik perhatian dari Kelurahan Paus, pasalnya kelurahan yang berada di pinggir jalan ini membuat inovasi untuk menyadarkan masyarakat yakni memasang plang dibeberapa akses jalan.
"Kawasan Ini Wajib Masker, Tolong Pakai Masker Tuan dan Nyonya", itulah kata-kata yang terpajang di persimpangan jalan Kelurahan Paus.
"Kata-kata ini kami buat agar masyarakat bisa menyadari bagaimana kondisi saat ini, disini kami perhatikan, masih banyak masyarakat yang lalu lalang tidak menggunakan masker, apalagi akses jalan yang mereka lalui merupakan akses jalan besar, jadi dengan adanya plang ini mereka akan membaca dan sadar serta malu jika melintasi area ini tidak menggunakan masker," jelas Lurah Pasar Usang Romi Ar Rahman di Kantor Lurah, Rabu (20/05/2020).
Lanjut, pihaknya menjelaskan terkadang mereka yang melintas tidak menggunakan masker itu dipanggil atau ditanyai "maskernya mana", sampai juga pihaknya memerhatikan secara bersama mereka yang tidak memakai masker agar meraka tersadar dan merasa malu.
Tidak hanya sampai disitu, inovasi lain juga tengah dilakukan Kelurahan Paus untuk memutus penyebaran Covid-19 ini, seperti pihaknya mempersiapkan cairan Handsanitizer di beberapa titik melalui koordinasi RT.
"Kami mencari botol-botol bekas untuk bisa didaur ulang, kami gunakan untuk meletakkan cairan handsanitizer, terkadang masyarakat tidak mau mencuci tangan, nah dengan adanya cairan ini, masyarakat tinggal pakai dan langsung pergi," tambahnya.
#GP | DF | Ci | Release Kominfo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar