Sijunjung(SUMBAR).GP- Semua lulusan SMAN 1 Sijunjung, Kabupaten Sijunjung Propinsi Sumatera Barat, tahun ini dilarang keras melakukan kegiatan corat coret pakaian, konvoi kederaan karena sangat beresiko terhadap penyebaran virus corona.
Hal itu diungkapkan Kepala SMAN 1 Sijunjung, Dra. Lili Efita mengawali sambutannya dalam rapat penetapan kelulusan murid kelas XII tahun pelajaran 2019/2020 secara on line via Webek, melalui portal https:smanegeri 1 Sijunjung, Sabtu (2/5).
"Rapat majelis guru secara on line dalam penentuan kelulusan murid kelas XII itu berlangsung bertepatan dengan peringatan hari pendidikan nasional (Hardiknas) dan dalam suasana pandemi virus corana, berlangsung khidmat, tertib dan aman," ungkap Lili gembira.
"Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang tengah diterapkan di Propinsi Sumatera Barat dalam memutus mata rantai penyebaran virus corona merupakan tanggungjawab semua pihak, termasuk warga sekolah," tegasnya.
"Alhamdulillah, atas izin Allah yang maha kuasa, sebanyak 182 peserta ujian kelas XII tahun ini memenuhi kriteria kelulusan yang ditetapkan sekolah, dengan demikian 131 orang jurusan IPA dan 51 orang jurusan IPS dinyatakan lulus dan tamat dari SMAN 1 Sijunjung," tutur Lili.
Dikatakan Lili yang suka senyum, tapi tegas itu, segala bentuk kegiatan administrasi menyangkut tanda kelulusan di sekolah dilakukan secara on line dan jika terpaksa datang kesekolah harus mengkondisikan physical distancing.
Dijelaskannya, pengumuman lulus itu dilakukan pukul 19.00 dapat dilihat pada tautan https:drive.goegle.com/open? id=IBw32QfP69S_r47efBlnTaFc5i2kDjQV4 dan untuk pengambilan Surat Keterangan lulus asli, dapat menghubungi Bapak Indra Hermansyah, S.Pd Kepala Tata Usaha SMAN 1 Sijunjung dengan contak person 081363060093.
#GP | Herman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar