Talaud(SULUT).GP- Komando Rayon Militer 1312-07/Miangas, Kodim 1312/Talaud yang diwakili oleh Babinsa Sersan Dua Aser Papea turut serta berpartisipasi membantu warga dalam membuat pengasapan tradisional dengan tujuan mencegah munculnya wabah deman berdarah yang ditularkan oleh nyamuk Aides Aegepty di Desa Miangas Kec Khusus Miangas Kab Kepl Talaud, Rabu (20/5).
Bertempat di Desa Miangas komplek Babinsa 07/Miangas, Serda Aser Papea selalu berperan aktif bersama aparat Desa dalam mencegah munculnya wabah demam berdarah, apalagi di musim penghujan yang intensitasnya cukup tinggi seperti sekarang ini, tidak menutup kemungkinan dapat terjangkit seperti Deman berdarah yang ditularkan oleh nyamuk aides aegepty yang cukup menghawatirkan apabila didiamkan saja, pengasapan tradisional yang terbuat dari sabut kelapa sangat efektif mengusir nyamuk dengan kata lain fogging tradisional langkah pertama yang diambil oleh Serda Aser Papea beserta pemerintah desa Miangas.
Pulau Miangas yang berbatasan langsung dengan negara Philipina sangat rentan terkena dampak hal tersebut.
Demi terbebasnya dari wabah deman berdarah, Serda Aser Papea, Babinsa Koramil 1312-07/Miangas mengajak warga desa Miangas untuk berperilaku hidup sehat dan bersih dengan memberikan arahan kepada masyarakat bagaimana cara mencegah penyebaran demam berdarah melalui nyamuk.
Kepala Desa Miangas, Yen Pither Lupa mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada Serda Aser Papea yang sudah banyak terlibat dalam semua kegiatan di desa ini, ujarnya.
Sementara itu, Danramil 1312-07/Miangas, Mayor Inf Syamsul Ma'arif mengatakan, wabah deman berdarah ini sangat mengkhawatirkan juga, jangan sampai pulau Miangas ini terjangkit apalagi situasi sekarang ini belum kondusif masih dalam suasana memutuskan penyebaran mata rantai Covid-19, ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Koramil 1312-07/Miangas terhadap masyarakat di wilayah binaan dan ini benar adanya.
#GP | RED
Tidak ada komentar:
Posting Komentar