Sijunjung (SUMBAR).GP- Nagari Langki termasuk salah satu dari 9 Nagari di Kecamatan Tanjung Gadang, Kabupaten Sijunjung. Nagari ini terdiri dari 4 Jorong yaitu Jorong Liambang Langki, Koto Langki, Muaro Linggo Langki dan Muaro Kaluai Langki.
Tiga Jorong Liambang, Koto dan Muaro Linggo wilayahnya sehamparan dan berdekatan, namun Jorong Muaro Kaluai jauh terpencil ke arah Selatannya kurang lebih 13 km sampai ke perbatasan dengan Nagari Lubuk Tarantang Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung.
Menurut Wali Nagari Langki Zulkarnaini Monti Marajo, ketika ditemui media www.goparlement.com diruang kerjanya, Sabtu (11/4) mengatakan, kami masyarakat Langki khususnya Jorong Muaro Kaluai merasa bahagia sekali dengan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa(TMMD) yang dipusatkan disini.
Sepanjang 11,8 km jalan baru berhasil dibuka melalui kegiatan TMMD yang melibatkan TNI dipimpin Dandim 0310/SS Letkol Inf Dwi Putranto, SAP.M.I.Pol secara bersama dengan masyarakat nagari Langki.
Sehingga kata Zulkarnaini, meski masyarakat dalam kesulitan hidup, tetapi tetap bersemangat melakukan aktivitas bersama TNI Manunggal Membangun Desa pada masa pelaksanaan TMMD itu.
Dengan terbuka jalan tersebut, banyak manfaat yang didapat oleh masyarakat kata Zulkarnaini transportasi masyarakat Muaro Kaluai ke Koto Langki maupun ke pusat Kecamatan menjadi lancar.
Membawa bahan bangunan untuk keperluan pembangunan rumah di Jorong Muaro Kaluai sudah mudah. Dan tanaman komoditi yang menjadi usaha petani disitu jadi lancar membawanya ke pasar.
Dikatakannya, saat ini anak anak yang belajar di SD dan SMP sekitar 28 orang dari Jorong Muaro Kaluai terpaksa menginap di rumah keluarga atau penduduk di sekitar Jorong Liambang, Koto dan Muaro Linggo.
Kedepannya, tentu masyarakat yang selama ini menahan diri untuk belum membeli motor atau kederaan roda, kini dia akan bersemangat kembali, sehingga dengan kenderaan tersebut memperlancar transportasinya.
Tapi kata Zulkarnaini, meski jalan baru boleh dikatakan dapat dilalui dengan kederaan kami masih galau dengan belum adanya jembatan penyeberangan di Lubuk Patai Batang Pangian.
Kita mengharapkan bantuan Pemerintah Daerah Sijunjung mengatasi pembangunan jembatan tersebut, kalaupun belum bisa yang permanen minimal jembatang gantung, untuk bisa dilewati masyarakat saat sungai Batang Pangian meluap.
"Untuk bisa jalan tersebut bermanfaat secara maksimal oleh masyarakat Muaro Kaluai diperlukan 2 unit jembatan gantung, " kata Zulkarnaini.
Wali Nagari Langki, Zulkarnaini langsung sampaikan keluhan tentang jembatan itu kepada Ketua DPRD Sijunjung Bambang Surya Irawan, Sabtu(11/4) di Posko TMMD Muaro Kaluai, disaksikan Dandim Dwi Putranto dan Kadis Kominfo diwakili Humas Dje Deyusa, Bambang berjanji akan membicarakan dan mengatasi hal itu dengan Bupati Yuswir Arifin.
"Akan kita perjuangkan, kita memang bekerja untuk kepentingan masyarakat," ujar Bambang dengan ramah.
#GP | Herman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar