Sijunjung(SUMBAR).GP- Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan Kamang Baru Mulyanto,S.Ag prakarsai rapat terbatas menyikapi pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar(PSBB) Propinsi Sumatera Barat dan Ramadhan mendatang di Mushalla Amirul Mukminin,Simpang Kamang, Selasa(21/4)
"Pertemuan yang diadakan ba,da Zuhur dipandu oleh Penyuluh Agama Fuungsional (PAF) Emriadi, S.Ag diikuti undangan yang terbatas hanya perwakilan dari pengurus masjid dan mubaligh daerah Kecamatan Kamang Baru, ujar Mulyanto kepada www.goparlement.com usai rapat tersebut.
Dikatakan Mulyanto rapat tersebut juga dihadiri Anggota DPRD Kabupaten Sijunjung, Mukhlis, S.Hi., Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kamang Baru Bustamam Habib, M.Pd, Camat Kamang Baru diwakili Kasi Kesra H.Jasril, SH, Pimpinan Cabang Muhamadiyah, NU serta beberapa orang tokoh masyarakat setempat.
Kepala KUA Kamang Baru Mulyanto, S.Ag dalam sambutanya, selain mengucapkan terimakasih kepada undangan yang hadir juga menyampaikan beberapa hal ketentuan tentang pelayanan di kantor KUA Kamang Baru selama PSBB berlangsung.
Diharapkan Mulyanto, kiranya pengurus masjid dan mubaligh daerah ini dapat menyampaikan kepada masyarakat, agar mematuhi dan menaati semua ketentuan pemerintah tentang pemberlakuan PSBB dengan baik, sehingga covid-19 segera menghilang dari lingkungan kita ini.
Anggota DPRD Kabupaten Sijunjung Muhklis.S.Hi. mengapreseasi langkah yang dilaksanakan Kepala KUA Kamang Baru, mengadakan pertemuan yang melibatkan pengurus Masjid dan mubaligh ini sangat tepat sekali terutama dalam suasana menyambut bulan suci Ramadhan dan Idul fitri serta menyikapi pelaksanaan PSBB di daerah ini.
Menurut Mukhlis, peran mubaligh dan pengurus Masjid sangat besar dalam memberikan pemahaman kepada umat dan jamaah masjid berkenaan bahaya covid-19 di tempat masing-masing.
"Dalam kesempatan tersebut Muhklis S.Hi juga berkenan menyerahkan bantuan berupa Masker kepada para peserta rapat yang hadir," ujar Emriadi.
Sementara itu, Ketua MUI Kamang Baru, Buya Bustamam Habib.S.Pd.I .M.Pd menekankan kepada mubaligh dan tokoh masyarakat agar bisa memberikan pemahaman kepada umat, sehingga Peraturan Perintah dan Fatwa MUI dapat terjalankan dengan sempurna.
Di akhir musyawarah di sepakati para peserta rapat akan mensosialisasikan kepada masyarakat tentang berbagai hal ketentuan pemerintah dan MUI berkaitan dengan antisipasi wabah covid-19 ini.
#GP | Emriadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar