Padang(SUMBAR).GP- Setelah bertahan dengan nihil kasus Covid-19 , akhirnya Kecamatan Padang Selatan dijebol pandemi Covid-19, menyusul satu warga kelurahan Mata Air terkonfirmasi positif. Praktis wilayah ini masuk zona merah sebaran virus corona di Kota Padang.
“Akhirnya pertahanan jebol. Kecamatan Padang Selatan yang tadinya nihil kasus Covid-19 sekarang sudah didapati satu positif,” kata Wakil Walikota Padang Hendri Septa yang tengah memberikan arahan kepada camat dan lurah di kantor camat Padang Selatan, Jumat (17/04/2020).
Hendri Septa kembali menekankan, sosialisasi dan imbauan ke masyarakat harus lebih masif lagi. Pastikan warga mematuhi imbauan selalu memakai masker, jaga jarak dan tidak boleh berkerumun atau berkumpul di kedai – kedai.
“Pastikan warga mematuhi poin kesepakatan Forkopimda tentang selalu masker, larangan berkerumun, tetap jarak dan melaksanakan shalat di rumah,” kata Hendri Septa.
Pada kesempatan ini hadir Camat Padang Selatan Teddy Antonius dan para lurah di jajarannya. Hadir juga Bhabin Kantibmas dan Babinsa.
Sementara itu, secara terpisah Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang dr. Ferimulyani menjelaskan, untuk pasien positif di Kecamatan Padang Selatan berdomisili di Kelurahan Mata Air. Yang bersangkutan merupakan pedagang di Pasar Raya Padang.
“Dugaan kuat kontak dengan pasien positif sebelumnya yang juga beraktivitas di Pasar Raya Padang,” kata Ferimulyani.
Dengan demikian hingga petang ini, lanjutnya, tiga orang warga Padang dinyatakan positif Covid-19, sehingga jumlah positif menjadi 40 orang. Dari 11 kecamatan di Padang sebanyak sembilan kecamatan merupakan zona merah dan tinggal dua kecamatan yang masih belum ada kasus yaitu Nanggalo dan Bungus Teluk Kabung.
“Untuk tiga warga yang positif hari ini berasal dari Kecamatan Lubuk Begalung, Padang Selatan dan Kuranji,” ungkapnya.
Sementara warga yang berada di Kecamatan Lubuk Begalung berasal dari Lubuk Begalung dan Kuranji berdomisili di Kelurahan Lubuk Lintah.
“Keduanya diduga kuat kontak dengan pasien positif sebelumnya,” ujarnya
#GP | Mufri *
Tidak ada komentar:
Posting Komentar