Sijunjung(SUMBAR).GP- Danrem 032/wbr diwakili Pasi Bakti TNI Mayor Cum Sion Simanihuruk menutup secara resmi TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 107 tahun 2020 di Nagari Langki, Kecamatan Tanjung Gadang, Kabupaten Sijunjung, ditandai dengan pemukulan gong di ruang Balairung Kantor Bupati Sijunjung, Muaro, Selasa (14/4).
Penutupan TMMD tersebut, dimulai pukul 10.00 wib itu dihadiri Bupati Sijunjung, Drs.H.Yuswir Arifin Dt.Indo Marajo, Danrem 032/wbr diwakili Pasi Bakti TNI Mayor Cum Sion Simanihuruk, Dandim 0310/SS Letkol Inf Dwi Putranto, SAP. M.I.Pol, Ketua DPRD Sijunjung H.Bambang Surya Irawan, Kapolres AKBP Driharto, SIK, Sekdakab Zefnihan, Kajari diwakili Bidang Pidsus Masrial, Kepala OPD, Camat Tanjung Gadang dan Wali Nagari Langki.
Dalam sambutannya, Danrem mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah (Pemda) dan masyarakat Sijunjung, atas terlaksananya TMMD ini dengan aman dan sukses.
Dikatakannya, ada dua pelaksanaan TMMD tahun ini di Provinsi Sumatera Barat, yaitu di Kabupaten Pasaman Barat dan Kabupaten Sijunjung.
Dandim 0310/SS Letkol Inf Dwi Putranto,SAP. M.I.Pol karena bantuan masyarakat TMMD di Jorong Muaro Kaluai Langki, terlaksana dengan aman dan lancar.
"TMMD ini dilaksanakan semaksimal mungkin, walaupun kondisi covid-19 dan dalam musim hujan, namun kegiatannya sampai di media Nasional dan reting Nasional mencapai rangking 10," ujar Dwi Putranto.
Bupati Sijunjung, dalam kata sambutannya mengatakan, karena adanya musibah Nasional Covid 19 kegiatan penutupan TMMD dilaksanakan dalam ruangan ini.
"Tidak ada apel dan acara serimonial seperti kebiasaan penutupan TMMD selama ini," ujar Bupati.
Kegiatan TMMD membantu kegiatan Program Provinsi Sumatera Barat, Penyelesaian jalan tersebut, akan berlanjut sampai selesai, dilaksanakan dengan mengunakan anggaran Provinsi Sumatera Barat.
Menurut Bupati, jalan ini sudah mulai di buka oleh Hak Penguasa Hutan (HPH) PT Payung Mas tahun 1993 lalu, dengan di buka nya jalur dari Jorong Muaro Kaluai ke pusat Nagari Langki, permintaan masyarakat selanjutnya adalah jembatan gantung, hal ini akan dicoba menganggarkan pada tahun 2021, untuk mengatasi penyeberangan tersebut.
Bila akses jalan Nagari Langki Kecamatan Tanjung Gadang dengan Nagari Lubuk Tarantang, Kecamatan Kamang Baru sudah bisa dilewati, diharapkan juga bisa membuka akses perekonomian masyarakat setempat.
Dengan dibukanya jalan Lubuk Tarantang ke Muaro Kaluai, pihak provinsi bisa membuka jalan menuju Kabupaten Solok nantinya, lanjut Yuswir Arifin.
Dalam acara yang sekitar satu jam tersebut, Bupati Yuswir Arifin atas nama Pemrintah Daerah Kabupaten Sijunjung memberikan bantuan 5 unit Kendaraan roda dua ke Kodim 0310/SS, secara resmi diterima Dandim Dwi Putranto.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Yuswir Arifin kembali mohon kerjasama Kodim 0310/SS dalam mengatasi pembuatan program senitasi dan jamban keluarga, direncanakan 7000 rumah yang dibantu pembuatan senitasi dan jambannya.
#GP | Herman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar