Sijunjung(SUMBAR).GP- Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang, Suprizen, MA mengatakan, sangat mulia dan dahsyat sekali waktu subuh ini, terbukti hadir dan salat sunat kemudian mengikuti salat subuh berjemaah di masjid lebi baik dari dunia dan seisinya atau sama dengan terkaya sedunia.
Hal itu disampaikan Buya Suprizen dihadapan gerakan subuh berjemaah (GSB) edisi 161 Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung, di masjid An nur Kamang Sentosa Timpeh IV, Minggu (1/3)
Lebih lanjut, Suprizen menegaskan siapa yang salat subuh berjemaah di masjid salah satu tanda orang tersebut beriman. Salat fajar dua rakaat di masjid sama nilainya dengan salat sunat semalam suntuk.
"Untuk menjaga salat subuh, Rasulullah punya Tip sebagai berikut pertama tidur lebih awal atau tidak larut malam, kedua berwuduk sebelum tidur, ketiga selalu berzikir sebelum tidur," ujar Suprizen.
"Mengapa kita sulit bangun subuh dan datang kemesjid, tanya Suprizen kemudian dijawabnya sendiri, karena dosa-dosa kita pada siang harinya, "ungkap dosen UIN IB Padang itu.
Pengurus GSB Kamang Baru, Muslim, M.Pd mengaturkan terima kasih kepada pengurus masjid dan jemaah setempat atas terlaksananya salat subuh berjemaah dengan baik, serta menyampaikan kegiatan GSB 6 Maret dengan penceramahnya Dr.Yahya Waloni.
Bertindak selaku imam dan pembawa acara dalam kegiatan GSB ke 161 tersebut H.Abdul Kadir, A.Ma dan Kepala Jorong setempat ikut memberikan kata sambutan.
#GP | Emriadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar