JAKARTA.GP- Nurhayati Subakat, seorang pengusaha kosmetik asal Minang adalah pendiri dan pemilik PT Paragon Technology and Innovation yang memproduksi kosmetik merk Wardah, Emina dan produk perawatan rambut Putri.
Nurhayati Subakat yang lahir di kota Padang Panjang, Sumatera Barat pada tanggal 27 juli 1950 ini merupakan sosok asli dari wanita ranah minang.
Kehidupan awalnya, Nurhayati seperti gadis minang lainnya pada masa itu, awalnya bersekolah di lingkungannya yaitu Pondok Pesantren Diniyyah Puteri, Padang Panjang dan kemudian baru melanjutkan sekolah di Kota Padang.
Terlahir dengan otak yang cukup cerdas, sehingga gadis Minang ini tidak mengalami kesulitan untuk masuk ke perguruan tinggi negeri saat itu, dan Nurhayati memilih jurusan Farmasi di Institut Teknologi Bandung (ITB). Dan tanpa hambatan yang berarti, pada tahun 1975 Nurhayati bahkan tercatat sebagai Sarjana Farmasi dengan predikat lulusan terbaik.
Setelah malang melintang bekerja di berbagai tempat dan perusahaan, terakhir pada sebuah perusahaan kosmetik multinasional. Namun dengan ilmu serta pengalaman yang dimiliki, akhirnya Nurhayati mendirikan perusahaan kosmetik sendiri, dengan produk merek Wardah.
Perusahaan Kosmetik Wardah inilah yang pada Rabu kemaren (18/3), tanpa banyak publikasi menyalurkan bantuan sebesar 13 Miliar Rupiah untuk pembelian kebutuhan alat medis, guna antisipasi virus Corona di RS Persahabatan, Jakarta.
Dalam bidang sosial kemasyarakatan, Hj Nurhayati Subakat aktif pada organisasi Muhammadiyah dan saat ini, pengusaha muslim ini tercatat sebagai Bendahara Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan PP Muhammadiyah.
Sebagai masyarakat minang, tentulah kita sangat apresiasi terhadap Hj Nurhayati Subakat dan ikut bangga sekaligus haru karena kebetulan beliau, berasal dari ranah minang. Semoga dapat menjadi inspirasi bagi kita semua untuk terus berbuat dan berbagi, utamanya pada masa sulit seperti saat sekarang ini.
#GP | Rep | Fid
Tidak ada komentar:
Posting Komentar