Sawahlunto(SUMBAR).GP- Walikota Sawahlunto Deri Asta SH, pada Jumat (7/2) melakukan peresmian berdirinya gedung Yayasan Raudhatul Jabal di Desa Talago Gunung yang bergerak di bidang pendidikan dasar dengan konsep menyatu dengan alam.
Gedung Sekolah Dasar Alam Talago Sawahlunto ini, resmi menempati gedung barunya yang bernilai 2,5 Milyar. Selama 4thn, sekolah ini menempati lokasi "menumpang" di rumah salah seorang warga atau tokoh masyarakat setempat.
Walikota mengapresiasi berdirinya sekolah swasta di Sawahlunto, yang dipandang keberadaannya sangatlah penting. Utamanya, bisa sebagai evaluasi bagi sekolah-sekolah lain, guna pembanding untuk memacu kualitas.
Selain itu ia berharap, akan ada sekolah swasta yang mengembangkan sistem boarding yang saat ini menjadi pilihan banyak masyarakat.
Deri mengatakan bahwa banyak orang tua saat ini yang menyekolahkan anaknya sekolah boarding di luar Sawahlunto. Sementara di Kota ini, baru ada satu Boarding School, SMPN 2. Untuk itu diharapkan ada sekolah swasta lain, yang mengembangkan Sistem boarding sesuai dengan banyaknya keinginan warga masyarakat Sawahlunto.
"Saya yakin jika ada pihak swasta yang mengembangkan sekolah boarding di Sawahlunto, pasti akan banyak peminatnya dan tentu akan memberi efek ekonomi bagi kota kita ini" ujar Deri menambahkan.
Sementara itu Effendi Mardianto Dt Sampono tokoh perantau masyarakat Desa Talago Gunung yang sukses memimpin PT. TIKI JNE Tangerang, adalah salah satu tokoh pendiri dan pembina dari yayasan pendidikan ini.
Awal berdirinya sekolah alam ini adalah adanya keinginan untuk hidup lebih bermanfaat bagi kampung halaman. Kemudian Effendi bersama anak kemenakannya serta warga masyarakat bersepakat untuk membangun sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat banyak. Dan akhirnya, berdirilah sekolah ini, yang pada awalnya hanya membuka Taman Kanak-Kanak Alam Talago.
Seiring dengan semakin banyak siswa, Effendi bersama pengurus sekolah lainnya dan unsur ninik mamak, melakukan duduk bersama untuk berdirinya gedung sekolah baru. "Awalnya saya tak menyangka bisa mendirikan gedung sekolah senilai 2,5 milyar ini, karena dana tahap awal yang tersedia hanya 400 juta," ungkap Effendi dalam paparannya.
Pengusaha sukses asal Talago Gunung ini membuktikan keyakinannya, bahwa setiap ada niat baik, Alloh pasti akan memberi jalan untuk mewujudkannya. Masih banyak lagi mimpi yang ingin diwujudkan, untuk kampung halaman seperti pendirian Rumah Tahfidz atau pondok pesantren.
Delvia Sepniwati Kepala SD Alam Talago menjelaskan bahwa sekolah ini, menerapkan kurikulum Dinas Pendidikan dan ditambah dengan kurikulum unggulan dari Sekolah Alam Talago seperti belajar di alam, Bahasa Ingris dan Bahasa Arab.
Sekolah ini, membatasi jumlah murid hanya 15 orang perkelas agar program kegiatan TPQ, Tahfidz dan Sholat Duha bagi siswanya sebelum memulai pelajaran reguler dilakukan, dapat berjalan dengan baik dan lancar.
#GP | FIDEL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar