Sijunjung(SUMBAR).GP- Dewasa ini guru harus selalu meningkatkan wawasan dan pengalamannya. Dalam pembelajaran guru harus mampu menumbuhkan sikap"berfikir kritis" bagi murid.Sehingga dengan sikap kritis itu, murid akan lebih mudah menilai dan menentukan sesuatu yang akan dilakukannya kelak.
Hal itu diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sijunjung,Drs.Syukur, MM dalam percakapan dengan www.goparlement.com diruang kerjanya Jumat.
"Kalau guru hanya puas dengan ilmu dan ketrampilan yang ada selama ini saja, ia akan ketinggalan zaman, " ungkap Syukur
Dijelaskan Syukur, saat ini ada 3 fokus pembelajaran yang harus kita terapkan pertama ketrampilan belajar abad 21 yang dikenal dengan ketrampilan 4 C, kedua pembiasaan 18 nilai karakter dalam lingkungan sekolah dan keluarga, ketiga menumbuhkan kemampuan literasi.
Lebih jauh Syukur menceritakan ketrampilan 4 C atau ketrampilan belajar abad 21 itu adalah C1 berfikir kritis, C2 mengembangkan kreativitas, C3 kolaborasi atau kerjasama dan C4 kemampuan komunikasi positif.
Sedangkan yang dimaksud dengan 18 nilai karakter yang perlu dibiasakan dalam kehidupan murid di sekolah dan dalam rumah tangga seperti sifat jujur, sopan, santun, kerja keras, bertanggung jawab dan banyak sifat positif lainnya.
"Jangan sampai terjadi perbedaan atau kontradiksi apa yang dianjurkan guru di sekolah dengan kegiatan murid di rumah tangga oleh orangtuanya, disini dibutuhkan harmonisasi sekolah dan masyarakat lingkungannya, " ungkap Syukur.
Terakhir kemampuan literasi adalah sikap mental anak yang haus untuk mencari ilmu pengetahuan, sehingga setiap selesai pembelajarannya murid semakin mnggali dan penemukan berbagai pengetahuan dan ketrampilan dalam kehidupannya.
"Dengan demikian, nanti akan tumbuh generasi berkualitas dan tangguh sebagai penerus estapet kepemimpinan bangsa, " tutup Syukur.
#GP | Herman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar