Sijunjung(SUMBAR).GP- Ketua Tim Penggerak PKK ( TP PKK) Kabupaten Sijunjung, Ny.En Yuswir Arifin mengharapkan dengan Lounching "Ceta Bacorak" di hari jadi kabupaten (HJK) Sijunjung ke 71 yang dilaksanakan di lapangan Prof.M.Yanin, Kamis lusa (13/2)akan memberikan semangat masyarakat dalam mengembangkan industri kecil dan menengah( IKM) daerah ini.
Hal itu diungkapkan En Yuswir yang juga Bunda Paud dalam suatu percakapan dengan media www.goparlement.com di Muaro belum lama ini.
Secara terpisah Kepala Dagperinkop dan UKM Kabupaten Sijunjung, Ir.Yulizar,MP via WhatsAppnya menuturkan Ceta adalah kain yang dipakai para kaum ibu atau wanita Minang duhulu kala, termasuk yang dipakai wanita Sijunjung.
Dengan mengambil nama kain tersebut serta memberi motif dan warna atau corak makanya diberi nama ceta bacorak, yang cara pembuatan sama dengan batik, akan kita angkat jadi kegiatan Industri Kecil Menengah (IKM) daerah Sijunjung langsek manih.
Kalau tidak halangan yang mendadak Insya Allah lounching "Ceta Bacorak" itu akan dilakukan Bupati Sijunjung Drs.H. Yuswir Arifin Dt.Indo Marajo di lapangan Prof.M.Yamin,SH., Kamis (13/2) lusa.
Dikatakan Yulizar, pada waktu launching tersebut ada "ceta bacorak" yang diberi motif dengan menggambarkan sejarah asal nama Sijunjung disamping angka 71 ada kain lainnya yang merupakan hasil produksi dari masyarakat atau IKM dengan berbagai motif khas icon Sijunjung termasuk icon lansek.
Dalam ulang tahun kabupaten Sijunjung yang ke 71 ini dijadikan momentum untuk menggiatkan kembali membatik di rumah tangga dengan sebutan "ceta bacorak" dengan berbagai motif dan warna sekaligus sebagai upaya memasyarakatkan penggunaan produksi daerah sendiri, lanjut Yulizar
"Kedepannya kita harapkan bisa menjadi salah satu usaha ekonomi yang produktif bagi masyarakat, tutup Yulizar.
#GP | Herman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar