Sijunjung(SUMBAR).GP- Kepala SMP Pembina Aie Amo, Kecamatan Kamang Baru, Basrul, kini tengah giat melatih siswanya berkolam ikan dan ternak ayam sebagai usaha mengembangkan budaya wiraswasta.
"Saya sangat memikirkan masa depan anak anak yang berdomisili dipedesaan atau di kampung, tidak semua mereka bisa tembus jadi pegawai atau pengusaha ke kota kota besar," ungkap Basrul menjawab www.goparlement.com Minggu.
Oleh sebab itu, lanjut Basrul dari dini kita siapkan mereka, berusaha pelihara ikan dikolam dan ternak ayam sesuai dengan potensi yang ada di lingkungan sekolah.
"Bagi mereka yang tembus sukses jadi pegawai negeri sipil(PNS) atau merantau jadi pengusaha kita sykuri, tapi kegiatan ini kita siapkan untuk mereka yang tidak mungkin berhasil seperti itu," lanjut Basrul seorang Ninik mamak Nagari Kamang itu.
Dijelaskannya, saat ini kita perkenalkan kepada siswa usaha pertanian dan peternakan yang praktis, dan punya nilai ekonomis yang menjanjikan bagi mereka yang serius melakukannya.
Sebetulnya ujar Basrul, dalam areal lahan sekolah telah kita bikin kolam ikan dan dipinggir kolam ikan dibuat kandang ayam permanen sebagai tempat melakukan usaha dalam partai besar, dan persediaan airnya cukup dan jernih.
Dalam proses pembelajaran dan praktek pelihara ikan kita buat kolam praktek berukuran 1,7 x 2,8 meter persegi dengan dilapisi plastik. Sebagai uji coba kini dipraktekkan 400 ekor bibit dengan masa menjelang panen 45 hari.
"Kolam tempat praktek seperti ini menjadi gaya tarik tersendiri bagi siswa dalam mengamati perkembangan bibit ikan tersebut, " ungkap Basrul.
Bila mereka sudah trampil dan jadi tertarik mengelola kolam dan beternak ayam tinggal pindah lokasi ke kolam dan kandang yang permanen
"Sama dengan naik kelas atau naik peringkat," kata Basrul.
Menurut Basrul, kegiatan ini dimulai disemester genap pada siswa kelas VIII, namun sekarang orangtua murid belum mengetahui program tersebut. "Rencana waktu panen ikan tersebut diundang orangtua menyaksikan karya anak anaknya, " kata Basrul.
"Untuk memperoleh bibit mereka beli dengan modal mereka bersama sama dengan sistim bagi hasil seperti usaha perkoperasian," ujar Basrul.
#GP | Herman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar