Sawahlunto(SUMBAR).GP- Alhamdulillah, seluruh pemain dan pendukung acara drama kolosal perjuangan Pemberontakan Silungkang 1927 (32 siswa), mendapat uang kontan masing-masing 1 juta rupiah dari H Herman Nawas, salah seorang tokoh masyarakat Silungkang, yang berdomisili di Kota Padang, Sumbar.
H Herman Nawas, pemilik UPI YPTK , salah satu Perguruan Tinggi Swasta terbesar di Sumatra Barat, dalam kedudukannya sebagai Ketua Persatuan Keluarga Putra Putri Perintis Kemerdekaan Indonesia (PKP3KI) Wilayah Sumbar, secara spontan memberikan bonus uang kontan kepada anak-anak pendukung acara Peringatan Pemberontakan Silungkang. "saya terkesima dan haru dengan tampilan anak anak Nagori Silungkang, saat Drama Kolosal Pemberontakan Silungkang 1927." Ujarnya disela sela acara, sambil dengan mata berkaca kaca.
Seluruh pemain dan pendukung acara mendapatkan uang kontan 1 jt, untuk pembaca narasi mendapat 5 juta dan Guru Pelatih, Rani (guru SDi Silungkang) mendapatkan uang 15 jt . Dan yang sangat menggembirakan kita, "kepada anak anak tersebut juga mendapatkan kesempatan beasiswa di UPI YPTK Padang untuk jurusan apapun, sampai tamat atau selesai." Ungkap Irland Muhammad, Ketua Panitia Peringatan Pemberontakan Silungkang 1927 memaparkan lebih jauh. Alhamdulillah dan mengingatkan saya pada kenangan saya sendiri, karena kejadian ini persis sama dengan kejadian saya waktu kuliah dulu dengan mata memerah.
Hal ini betul betul membahagiakan anak anak tersebut, serta orang tua bahkan seluruh anak nagori Silungkang. "Alhamdulillah saya pernah merasakan hal serupa, disaat ekonomi sulit dulu, PKS Jakarta memberikan beasiswa untuk membayar SPP 9 bulan karena nilai rapor saya bagus saat sekolah di SmP 11 Jakarta tahun 1981," Irland Muhammad menambahkan, yang saat ini sebagai Ketua Komisi II DPRD Kota Sawahlunto, Sumbar.
#GP | Rep | FD
H Herman Nawas, pemilik UPI YPTK , salah satu Perguruan Tinggi Swasta terbesar di Sumatra Barat, dalam kedudukannya sebagai Ketua Persatuan Keluarga Putra Putri Perintis Kemerdekaan Indonesia (PKP3KI) Wilayah Sumbar, secara spontan memberikan bonus uang kontan kepada anak-anak pendukung acara Peringatan Pemberontakan Silungkang. "saya terkesima dan haru dengan tampilan anak anak Nagori Silungkang, saat Drama Kolosal Pemberontakan Silungkang 1927." Ujarnya disela sela acara, sambil dengan mata berkaca kaca.
Seluruh pemain dan pendukung acara mendapatkan uang kontan 1 jt, untuk pembaca narasi mendapat 5 juta dan Guru Pelatih, Rani (guru SDi Silungkang) mendapatkan uang 15 jt . Dan yang sangat menggembirakan kita, "kepada anak anak tersebut juga mendapatkan kesempatan beasiswa di UPI YPTK Padang untuk jurusan apapun, sampai tamat atau selesai." Ungkap Irland Muhammad, Ketua Panitia Peringatan Pemberontakan Silungkang 1927 memaparkan lebih jauh. Alhamdulillah dan mengingatkan saya pada kenangan saya sendiri, karena kejadian ini persis sama dengan kejadian saya waktu kuliah dulu dengan mata memerah.
Hal ini betul betul membahagiakan anak anak tersebut, serta orang tua bahkan seluruh anak nagori Silungkang. "Alhamdulillah saya pernah merasakan hal serupa, disaat ekonomi sulit dulu, PKS Jakarta memberikan beasiswa untuk membayar SPP 9 bulan karena nilai rapor saya bagus saat sekolah di SmP 11 Jakarta tahun 1981," Irland Muhammad menambahkan, yang saat ini sebagai Ketua Komisi II DPRD Kota Sawahlunto, Sumbar.
#GP | Rep | FD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar