Padang Panjang(SUMBAR).GP- Forum Komunikasi Pimpinan Daerah ( Forkopimda) turut meninjau proses pencarian korban hanyut, terseret air sungai, di Batu Tagak, Kelurahan Ekor Lubuk Kecamatan Padang Panjang Timur Selasa,(28/1/2020).
Setibanya dilokasi, Forkopimda menerima laporan tim, korban bernama Eri Murni (35) berhasil ditemukan. Korban yang merupakan warga Kelurahan Ekor Lubuk itu ditemukan pukul, 10.00 WIB dalam kondisi tak bernyawa, oleh tim gabungan, dibantu warga setempat yang melakukan penyisiran, sejak Senin sore pukul 16.00 WIB kemarin, waktu kejadian.
Walikota Padang Panjang H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano menyampaikan terimakasih dan apresiasi atas upaya tim gabungan yang terdiri dari BPBD, Basarnas, TNI/Polri, FPI, Tagana, serta warga setempat yang berhasil melakukan proses pencarian.
" Terima kasih kepada tim gabungan dan masyarakat atas usaha yang tak kenal lelah, menyisir dan menemukan korban," ungkapnya
Kepada keluarga korban, Wako Fadly menyampaikan belasungkawa. " Kami turut berbela sungkawa atas kejadian ini, semoga keluarga yang ditinggalkan sabar dan tabah," ungkap Wako.
Kepada masyarakat, Wako Fadly meminta untuk mengambil hikmah dari kejadian itu serta meningkatkan kewaspadaan.
Tampak hadir, Wakil Walikota Drs. Asrul, Ketua DPRD, Mardiansyah, A.Md, Kapolres Padang Panjang AKBP. Sugeng Hariadi, SIK MH, Kepala Kejaksaan Negeri Dwi Indrawati, Kepala Pengadilan Negeri, Supardi, Pabung 0307 Tanah Datar Mayor Inf. Supadu, Dan Secata B Letkol. Endik Hendra Sandi, S.sos, M.I. Pol, Kepala Pengadilan Agama, Hj. Mursyida, S.Ag, MH dan pejabat lainnya.
Senada dengan Walikota, Kapolres Padang Panjang Sugeng Hariadi menyampaikan apresiasi atas upaya tim gabungan dan masyarakat yang telah menemukan korban. Beliau turut menyampaikan duka serta mengajak masyarakat untuk berhati hati terhadap kondisi alam. " Mudah mudahan ibu Eri Murni diampuni segala dosanya, diterima amal ibadahnya, dan diberikan tempat mulia disisi Allah, SWT," ungkapnya.
Kepala BPBD Kesbangpol Marwilis, SH, M.Si menyampaikan, korban ditemukan di aliran sungai Lubuak Baruah oleh tim dan masyarakat.
" Dengan sinergitas yang sangat bagus kita berhasil menemukan korban. Selamat kepada tim yang bekerja," katanya. Beliau berharap kejadian serupa tidak terulang kembali.
-- Kronologis Kejadian--
Dari informasi yang dihimpun dilapangan, sekira pukul 16.00 WIB Korban dan Suaminya melintasi bendungan Sungai Batang Air Simpai Baruak menuju pulang.
Namun naas, Korban terpeleset dan jatuh ke sungai. Suami korban berusaha memegang tangan, namun pegangan terlepas sehingga korban hanyut di bawa arus sungai yang sangat deras.
#GP | DF
Tidak ada komentar:
Posting Komentar