Sijunjung(SUMBAR).GP- Mutasi bagi seorang Aparatul Sipil Negara (ASN) adalah suatu hal yang biasa.Jangan sampai mematahkan semangat bekerja.Dimanapun bertugas pekerjaan Kepala Sekolah sama seperti biasanya.
Hal itu diutarakan oleh Pengawas Binaan Iswandi,S.Pd, M.Kom. ketika memberikan pengarahan dalam Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepala SMPN 42 Sijunjung di Lubuk Tarantang antara Pardi, S.Pd dengan Hendrius, S.Pd di ruang kelas sekolah itu, Sabtu (11/1)
Yang lebih penting saat ini, ujar Iswandi, adalah menjaga keberlangsungan sekolah anak harapan bangsa. Walau Sekolah berada kejauhan dari pusat kota,namun angka putus sekolah harus diminimalkan.
"Kapan perlu jemput kerumahnya, bila kemungkinan ada anak yang mengarah pada putus sekolah", lanjut Iswandi.
Sertijab Kepala SMPN 42 Sijunjung yang berkampus di Nagari Lubuk Tarantang Kecamatan Kamang Baru, yang berjarak 10 km dari Jalan Lintas Sumatera Sungai Langsek itu, berlangsung khidmat,tertib dan aman.
Ikut memberikan kata sambutan dalam Sertijab itu, Komite Sekolah dan Wali Nagari Yasirman,ST dihadiri Ketua KAN Lubuk Tarantang, Kepala sekolah tetangga seperti Kepala SDN 28 Lubuk Tarantang, Kepala SMPN 10, 21 dan 35.
Pelaksanaan Sertijab, merupakan tindak lanjut dari kegiatan Pelantikan yang dilakukan Bupati Sijunjung, Senin (6/1) yang lalu.
Kepala sekolah lama Pardi S.Pd, selanjutnya pindah tugas ke SMPN 23 Sijunjung di Durian Gadang, yang mana Hendrius,S.Pd kepala sekolah yang baru ini, sebelumnya bertugas di SMPN 23 tersebut.
Baik Ketua Komite, maupun Wali Nagari Lubuk Tarantang Yasirman,ST mengaturkan terima kasih kepada pejabat lama atas pengabdiannya di Nagari ini selama 2 tahun, dan kepada pejabat baru diaturkan selamat datang semoga dapat betah di Nagari ini.
Pejabat lama Pardi dalam kata sambutannya mohon maaf atas kelemahan dan terima kasih atas kerjasama tokoh masyarakat selama ini dan Hendrius mohon kerjasama Komite,Ketua KAN dan Wali Nagari untuk memajukan sekolah dimasa yang akan datang.
#GP | Herman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar