Sawahlunto(SUMBAR).GP- Sebanyak 120 Kepala Keluarga (KK) rumah tangga yang kurang mampu, di empat (4) Kecamatan, di Kota Sawahlunto Sumbar menerima bantuan ternak dari Pemko Sawahlunto.
Bantuan ternak berupa kambing, ayam dan itik guna dapat membantu keluarga kurang mampu di Sawahlunto untuk meningkatkan ekonomi kerakyatannya, sesuai dengan visi-misi pemerintah Kota Sawahlunto. Walikota Sawahlunto, Deri Asta SH Senin (16/12/19) kemaren melakukan peninjauan langsung ke sejumlah penerima bantuan ternak di Kelurahan Air Dingin, Kecamatan Lembah Segar. Dalam peninjauan itu, Deri Asta melihat langsung ternak bantuan tersebut, termasuk kondisi kandang serta berbincang dengan masyarakat penerima bantuan.
"Bagi kita di Pemko, program bantuan ternak pada bapak-ibu ini adalah amanah untuk menumbuh-kembangkan ekonomi masyarakat Sawahlunto. Rawatlah ternak ini sebagai amanah dan tolong benar-benar dijaga dan dirawat agar bisa berkembang dan bermanfaat bagi meningkatkan ekonomi keluarga. keuntungan kalau sudah berkembang biak dan segala macam.
Kuncinya memang di situ, bagaimana kesabaran dan ketelatenan bapak-ibu dalam menjaga dan merawat ternak ini," sebut Walikota Deri Asta, saat berdialog dengan salah seorang penerima bantuan ternak, di Kelurahan Air Dingin Kec Lembah Segar.
Para penerima bantuan ternak di Sawahlunto ini, terbilang beruntung, sebab agar mereka memiliki kemampuan (skill) dalam merawat ternaknya, para penerima bantuan diberikan pelatihan terlebih dahulu. Sehingga mereka pun sudah memiliki bekal ilmu dan ketrampilan dasar untuk merawat dan menjaga ternak yang diberikan.
Para penerima bantuan ternak di Sawahlunto ini, terbilang beruntung, sebab agar mereka memiliki kemampuan (skill) dalam merawat ternaknya, para penerima bantuan diberikan pelatihan terlebih dahulu. Sehingga mereka pun sudah memiliki bekal ilmu dan ketrampilan dasar untuk merawat dan menjaga ternak yang diberikan.
"Kita tidak ingin hanya sekedar memberi bantuan saja. Karena itu, sejak dari awal diadakan dulu pelatihannya, kalau masih ragu bisa bertanya ke penyuluh. Untuk bahan kandang dan makanan ternak juga termasuk dalam paket bantuan. Kita sudah instruksikan kepada penyuluh dan pihak Dinas Pertanian dan Peternakan terkait, agar selalu mendampingi masyarakat penerima bantuan," ungkap Deri menambahkan.
Deri Asta meminta masyarakat penerima bantuan untuk selalu berkonsultasi dengan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Sawahlunto. Jika memang kita tidak punya pengetahuan atau kompetensi, jangan sampai kita melakukan tindakan hanya untuk "coba - coba" karena dapat beresiko terhadap ternak.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Kota Sawahlunto, Lelis Eprienti melaporkan bahwa bantuan untuk ternak ayam sebanyak 40 KK, kemudian untuk ternak itik 60 KK, dan untuk ternak kambing, bantuan diberikan kepada 20 KK.
"Jadi selain ternak, kita juga bantu bahan pembuatan kandang. Khusus untuk ayam dan itik itu, diberikan bantuan pakannya," ujar Lelis menambahkan.
Terkait dengan lamanya realisasi penerimaan bantuan ternak, sehingga baru bisa diberikan kepada penerima di akhir tahun 2019 ini oleh Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan Sawahlunto, Henny Purwaningsih dijelaskan bahwa untuk bantuan seperti ini, memang harus menempuh berbagai jalur prosedur agar bantuan tersebut, tepat sasaran di masyarakat.
"Prosedurnya banyak, disurvey dulu ke lapangan siapa-siapa calon penerima bantuan, diberikan dulu pelatihan. Kemudian kita pantau dulu, pengadaan ternaknya agar benar-benar mendapatkan bibit ternak yang sehat, berkualitas. Jadi untuk kebaikan bersama, prosedur seperti itu memang memakan waktu," ungkap Henny menerangkan.
Rusdam, msyarakat penerima bantuan ternak itik, mengaku sangat senang karena akhirnya mendapat bantuan. Rusdam berkomitmen akan menjaga dan merawat ternaknya dengan baik sehingga bisa berkembang biak.
"Kalau dengan membeli sendiri, saya kan ndak punya modal. Sehingga dengan bantuan Pemko ini, barulah bisa saya menjadi peternak. Saya berjanji akan menjalankan amanah ini, dengan merawatnya secara baik dan nantinya dapat meningkatkan ekonomi keluarga," ujar Rusdam mengakhiri.
#GP | Rils | FD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar