PADANG(SUMBAR).GP- Andre Rosiade, anggota Komisi VI DPR RI, menegaskan bahwa wacana interpelasi tidak ada hubungannya, dengan kontestasi Pilkada 2020.
Interpelasi mencuat karena adanya kegelisahan dari sebagian masyarakat atas seringnya Gubernur Sumatera Barat, ke luar negeri namun tidak ada dampak signifikannya terhadap masyarakat Sumbar.
“Interpelasi itu murni, tidak ada hubungannya dengan kontestasi Pilkada 2020 dan hal ini pun murni untuk menyampaikan kegelisahan dari masyarakat Sumbar,” ungkap Andre menguraikan.
Lebih lanjut, Ketua DPD Gerindra Sumbar itu menyatakan, bahwa ia akan konsentrasi penuh di DPR sesuai amanat masyarakat yang telah memberikan amanah kepadanya. “Saya akan konsentrasi di DPR, sesuai amanat masyarakat,” ujar Andre pada suatu ketika.
Persoalan interpelasi ini mengemuka, setelah beredar pemberitaan serta screenshot chat di sosmed, "kalau ada yang tembak mati Andre", cuitan Nevi di media sosial. Akibat pemberitaan itu, hubungan Ketua Partai Gerindra Sumbar, Andre Rosiade dan istri Gubernur Sumatera Barat, yang juga Anggota DPRD dari Fraksi PKS, Nevi Zuariana Irwan Prayitno, terkesan sempat memanas.
Namun, hal itu tiba-tiba "mencair" dengan bertemunya kedua Wakil Rakyat asal Sumbar tersebut di meja makan. Andre dan Nevi "berdamai" di sebuah restoran di Kawasan Jalan Rasuna Said, Kota Padang, Rabu siang (18/12/2019).
Momen pertemuan keduanya, juga disaksikan oleh Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, Politikus PDIP Aria Bima, dan sejumlah tokoh Sumbar lainnya. Andre datang sekitar setengah jam kemudian. Dia masuk ruangan dan menebar senyum, lalu menyalami masing-masing rombongan yang ada di restoran.
Nevi tertawa saat ngobrol dengan Andre menjelang makan, bahkan terdengar senda gurau. Dalam salah satu adegan, Nevi yang mengenakan pakaian bernuansa merah tertawa lebar. Tetapi tidak jelas apa yang dibicarakan, hanya yang terkesan bagi kita, "bersitegang" disosmed, ternyata bagi mereka berdua, tak ada masalah di dunia nyata.
Apa lagi, Andre dan Nevi sama-sama berada di Komisi VI DPR RI. Komisi yang membidangi perindustrian, perdagangan, Koperasi UKM, Investasi dan BUMN serta standarisasi nasional itu sedang melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Sumatera Barat.
Sebelumnya, Fraksi Partai Gerindra DPRD Sumatera Barat (Sumbar) meng-inisiasi penggunaan hak interpelasi terhadap Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, yang dinilai sering ke luar negeri.
Atas manuver itu, ditanggapi langsungn oleh Anggota DPR RI asal PKS, yang juga istri Gubernur Sumbar, Nevi Zuariana dengan membuat status yang membikin heboh dunia sosmed dan juga beredar dibeberapa group WA.
Inisiasi Fraksi Gerindra DPRD Sumbar diketahui atas perintah Ketua DPD Sumbar yang baru, Andre Rosiade. Dan saat itu beredar screenshot percakapan di sebuah grup WhatsApp (WA) yang berisi pernyataan bernada ancaman yang dilontarkan oleh Nevi.
""Maunya apa andre itu, laporan pak guspardi gaus karena datang tidak dilayani oleh pemda, yang sedang sibuk. jangan ikut ikutan kalau nggak ngerti masalah. Kelakuan andre ini membuat jelek, nama gerindra sumbar.
Kalau ada yang tembak mati andre di sumbar, ibu nggak mau tanggung jawab karena juga banyak pendukung bapak Irwan Prayitno di sumbar. Jujur, kita malu dan kasihan kepada keluarga andre, kalau kelakuannya seperti LSM. begini. Padahal ang dewan terhormat," demikian tulis Nevi di grup WA TF Politik Hukum Hankam. Bahkan, seperti yang kita lihat, pada Minggu (15/12/2019), Nevi juga meminta admin grup itu, untuk mengeluarkan Andre dari grup.
Screenshot chat itu tersebar di kalangan netizen Sumbar, baik di sejumlah grup WA maupun Facebook, sejak Sabtu (15/12). Tentu saja penyebaran chat ini membuat hangat suasana politik lokal di simbar. Sejumlah netizen membuat posting-an di akun medsosnya, yang mengkritik kata-kata 'ang' yang "tak lazim" tersebut.
Kita ketahui, Nevi saat ini duduk di Komisi VI DPR. Artinya, dia satu komisi dengan Andre Rosiade. Andre memang berbicara keras tentang perjalanan-perjalanan luar negeri Gubernur Sumbar. Tak hanya menginisiasi interpelasi, dia bahkan meminta Mendagri Tito Karnavian, menginvestigasi perjalanan-perjalanan Irwan Prayitno.
"Mendagri Pak Tito Karnavian harus menginvestigasi perjalanan luar negeri Gubernur Sumbar, karena sering sekali. Hampir setiap bulan dia ke luar negeri, bahkan ada yang sebulan dua kali," kata Andre kepada para awak media, Sabtu (14/12) di Padang.
Kabiro Humas Pemprov Sumbar Jasman Rizal menegaskan, kunjungan ke luar negeri Gubernur Irwan, sudah sesuai dengan aturan dan telah ada izin resmi. "Untuk Kolombia, terkait mengenai silek, UNESCO. Dan Irwan hanya sebatas memenuhi undangan resmi dari pihak pengundang." Ungkap biro humas Sumbar ini menjelaskan.
Kembali ke soal interpelasi yang di-inisiasi oleh Gerindra Sumbar, Jasman Rizal menambahkan, Pemprov Sumbar tentunya siap menjawab dan menjelaskan.
Alhamdulillah, dibatas ketegangan di medsos, rupanya mencair dengan tiba-tiba pertemuan "mereka" terciduk di sebuah Restoran mewah, di kawasan Jln Rasuna Said, Kota Padang Sumbar pada Rabu siang (18/12) minggu lalu.
"Interpelasi kan hak Dewan dan ada regulasinya. Saya rasa ndak jadi masalah dan kami siap juga menjawabnya," t - Setelah beredar pemberitaan serta screenshot chat; "kalau ada yang tembak mati Andre", di media sosial, hubungan Ketua Partai Gerindra Sumbar, Andre Rosiade, dan istri Gubernur Sumatera Barat, yang juga Anggota DPRD dari Fraksi PKS, Nevi Zuariana Irwan Prayitno, terkesan memanas. Namun, hal itu tiba-tiba "mencair" dengan bertemunya kedua Wakil Rakyat asal Sumbar tersebut di meja makan.
Momen pertemuan keduanya, disaksikan oleh Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, Politikus PDIP Aria Bima, dan sejumlah tokoh Sumbar lainnya. Andre datang sekitar setengah jam kemudian. Dia masuk ruangan dan menebar senyum, lalu menyalami masing-masing rombongan yang ada di restoran.
Nevi tertawa saat ngobrol dengan Andre menjelang makan, terdengar senda gurau. Dalam salah satu adegan, Nevi yang mengenakan pakaian bernuansa merah tertawa lebar. Tidak jelas apa yang dibicarakan, namun Andre dan Nevi jelas terlihat akur, bertolak bekang dengan masalah atau persoalan di medsos yang membuat heboh netizen.
Andre dan Nevi sama-sama berada di Komisi VI DPR RI. Komisi yang membidangi perindustrian, perdagangan, Koperasi UKM, Investasi dan BUMN serta standarisasi nasional. Dan mereka ke Sumbar, dalam rangka melakukan Kunjungan Kerja (Kunker), ke wilayah pemilihan Sumbar.
#GP | Rep | FD
Interpelasi mencuat karena adanya kegelisahan dari sebagian masyarakat atas seringnya Gubernur Sumatera Barat, ke luar negeri namun tidak ada dampak signifikannya terhadap masyarakat Sumbar.
“Interpelasi itu murni, tidak ada hubungannya dengan kontestasi Pilkada 2020 dan hal ini pun murni untuk menyampaikan kegelisahan dari masyarakat Sumbar,” ungkap Andre menguraikan.
Lebih lanjut, Ketua DPD Gerindra Sumbar itu menyatakan, bahwa ia akan konsentrasi penuh di DPR sesuai amanat masyarakat yang telah memberikan amanah kepadanya. “Saya akan konsentrasi di DPR, sesuai amanat masyarakat,” ujar Andre pada suatu ketika.
Persoalan interpelasi ini mengemuka, setelah beredar pemberitaan serta screenshot chat di sosmed, "kalau ada yang tembak mati Andre", cuitan Nevi di media sosial. Akibat pemberitaan itu, hubungan Ketua Partai Gerindra Sumbar, Andre Rosiade dan istri Gubernur Sumatera Barat, yang juga Anggota DPRD dari Fraksi PKS, Nevi Zuariana Irwan Prayitno, terkesan sempat memanas.
Namun, hal itu tiba-tiba "mencair" dengan bertemunya kedua Wakil Rakyat asal Sumbar tersebut di meja makan. Andre dan Nevi "berdamai" di sebuah restoran di Kawasan Jalan Rasuna Said, Kota Padang, Rabu siang (18/12/2019).
Momen pertemuan keduanya, juga disaksikan oleh Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, Politikus PDIP Aria Bima, dan sejumlah tokoh Sumbar lainnya. Andre datang sekitar setengah jam kemudian. Dia masuk ruangan dan menebar senyum, lalu menyalami masing-masing rombongan yang ada di restoran.
Nevi tertawa saat ngobrol dengan Andre menjelang makan, bahkan terdengar senda gurau. Dalam salah satu adegan, Nevi yang mengenakan pakaian bernuansa merah tertawa lebar. Tetapi tidak jelas apa yang dibicarakan, hanya yang terkesan bagi kita, "bersitegang" disosmed, ternyata bagi mereka berdua, tak ada masalah di dunia nyata.
Apa lagi, Andre dan Nevi sama-sama berada di Komisi VI DPR RI. Komisi yang membidangi perindustrian, perdagangan, Koperasi UKM, Investasi dan BUMN serta standarisasi nasional itu sedang melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Sumatera Barat.
Sebelumnya, Fraksi Partai Gerindra DPRD Sumatera Barat (Sumbar) meng-inisiasi penggunaan hak interpelasi terhadap Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, yang dinilai sering ke luar negeri.
Atas manuver itu, ditanggapi langsungn oleh Anggota DPR RI asal PKS, yang juga istri Gubernur Sumbar, Nevi Zuariana dengan membuat status yang membikin heboh dunia sosmed dan juga beredar dibeberapa group WA.
Inisiasi Fraksi Gerindra DPRD Sumbar diketahui atas perintah Ketua DPD Sumbar yang baru, Andre Rosiade. Dan saat itu beredar screenshot percakapan di sebuah grup WhatsApp (WA) yang berisi pernyataan bernada ancaman yang dilontarkan oleh Nevi.
""Maunya apa andre itu, laporan pak guspardi gaus karena datang tidak dilayani oleh pemda, yang sedang sibuk. jangan ikut ikutan kalau nggak ngerti masalah. Kelakuan andre ini membuat jelek, nama gerindra sumbar.
Kalau ada yang tembak mati andre di sumbar, ibu nggak mau tanggung jawab karena juga banyak pendukung bapak Irwan Prayitno di sumbar. Jujur, kita malu dan kasihan kepada keluarga andre, kalau kelakuannya seperti LSM. begini. Padahal ang dewan terhormat," demikian tulis Nevi di grup WA TF Politik Hukum Hankam. Bahkan, seperti yang kita lihat, pada Minggu (15/12/2019), Nevi juga meminta admin grup itu, untuk mengeluarkan Andre dari grup.
Screenshot chat itu tersebar di kalangan netizen Sumbar, baik di sejumlah grup WA maupun Facebook, sejak Sabtu (15/12). Tentu saja penyebaran chat ini membuat hangat suasana politik lokal di simbar. Sejumlah netizen membuat posting-an di akun medsosnya, yang mengkritik kata-kata 'ang' yang "tak lazim" tersebut.
Kita ketahui, Nevi saat ini duduk di Komisi VI DPR. Artinya, dia satu komisi dengan Andre Rosiade. Andre memang berbicara keras tentang perjalanan-perjalanan luar negeri Gubernur Sumbar. Tak hanya menginisiasi interpelasi, dia bahkan meminta Mendagri Tito Karnavian, menginvestigasi perjalanan-perjalanan Irwan Prayitno.
"Mendagri Pak Tito Karnavian harus menginvestigasi perjalanan luar negeri Gubernur Sumbar, karena sering sekali. Hampir setiap bulan dia ke luar negeri, bahkan ada yang sebulan dua kali," kata Andre kepada para awak media, Sabtu (14/12) di Padang.
Kabiro Humas Pemprov Sumbar Jasman Rizal menegaskan, kunjungan ke luar negeri Gubernur Irwan, sudah sesuai dengan aturan dan telah ada izin resmi. "Untuk Kolombia, terkait mengenai silek, UNESCO. Dan Irwan hanya sebatas memenuhi undangan resmi dari pihak pengundang." Ungkap biro humas Sumbar ini menjelaskan.
Kembali ke soal interpelasi yang di-inisiasi oleh Gerindra Sumbar, Jasman Rizal menambahkan, Pemprov Sumbar tentunya siap menjawab dan menjelaskan.
Alhamdulillah, dibatas ketegangan di medsos, rupanya mencair dengan tiba-tiba pertemuan "mereka" terciduk di sebuah Restoran mewah, di kawasan Jln Rasuna Said, Kota Padang Sumbar pada Rabu siang (18/12) minggu lalu.
"Interpelasi kan hak Dewan dan ada regulasinya. Saya rasa ndak jadi masalah dan kami siap juga menjawabnya," t - Setelah beredar pemberitaan serta screenshot chat; "kalau ada yang tembak mati Andre", di media sosial, hubungan Ketua Partai Gerindra Sumbar, Andre Rosiade, dan istri Gubernur Sumatera Barat, yang juga Anggota DPRD dari Fraksi PKS, Nevi Zuariana Irwan Prayitno, terkesan memanas. Namun, hal itu tiba-tiba "mencair" dengan bertemunya kedua Wakil Rakyat asal Sumbar tersebut di meja makan.
Momen pertemuan keduanya, disaksikan oleh Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit, Politikus PDIP Aria Bima, dan sejumlah tokoh Sumbar lainnya. Andre datang sekitar setengah jam kemudian. Dia masuk ruangan dan menebar senyum, lalu menyalami masing-masing rombongan yang ada di restoran.
Nevi tertawa saat ngobrol dengan Andre menjelang makan, terdengar senda gurau. Dalam salah satu adegan, Nevi yang mengenakan pakaian bernuansa merah tertawa lebar. Tidak jelas apa yang dibicarakan, namun Andre dan Nevi jelas terlihat akur, bertolak bekang dengan masalah atau persoalan di medsos yang membuat heboh netizen.
Andre dan Nevi sama-sama berada di Komisi VI DPR RI. Komisi yang membidangi perindustrian, perdagangan, Koperasi UKM, Investasi dan BUMN serta standarisasi nasional. Dan mereka ke Sumbar, dalam rangka melakukan Kunjungan Kerja (Kunker), ke wilayah pemilihan Sumbar.
#GP | Rep | FD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar