Sijunjung(SUMBAR).GP- Sekitar 3000 hektare lahan tidur disulap jadi kebun asam gelugur dan asam kandis sebagai bahan baku minuman Garci Tea di Latang, Kecamatan Lubuk Tarok, Kabupaten Sijunjung.
Menurut Ketua Koperasi Sentra Garcinia Latang, Lubuk Tarok Syafri yang ditemui media goparlement.com di lokasi, Minggu 17 Novemver 2019 mengatakan, "Dengan adanya Koperasi Sentra Garcinia Latang, kini 3000 hektare lahan tidur sudah menghijau oleh tanaman asam kandis, asam gelugur, dan juga manggis, kemudian dijadikan bahan baku minuman teh celup yang sudah diproduksi oleh Koperasi Sentra Garcinia Lubuk Tarok, dengan lebel Garci Tea," sebut Syafri.
Dengan demikian, kata ketua koperasi ini, "Sejak adanya usaha home industri yang memproduksi teh celup dari asam kandis dan asam gelugur, masyarakat setempat telah dapat merasakan manfaatnya langsung, seperti terserapnya tenaga kerja. Bukan itu saja, bagi masyarakat yang memeliki lahan tidur kita berikan bibit asam kandis dan asam gelugur untuk ditanami, lalu kemudian hasilnya dibeli oleh koperasi untuk diproduksi," sebut Syafri yang didampingi Sas Junita
Untuk perkembangan usaha home industri yang digagas Koperasi Sentra Garcinia ini bakal dilakukan kerja sama dengan Fakultas Farmasi UNAND Padang. "Hal ini demi produksi dari Koperasi Sentra Garcinia bisa dikembang lagi dari minuman hingga produksi obat-obatan, " tutur Syafri penuh yakin.
Menyinggung tentang produksi minuman yang sudah diproduksi koperasi itu, seperti Garci Tea Hijau dan Go Coffe, cukup diminati masyarakat luas, bahkan siap ekspor ke negara tetangga dan Arab Saudi, tambah Sysfri.
# GP | ADY | CAN
Menurut Ketua Koperasi Sentra Garcinia Latang, Lubuk Tarok Syafri yang ditemui media goparlement.com di lokasi, Minggu 17 Novemver 2019 mengatakan, "Dengan adanya Koperasi Sentra Garcinia Latang, kini 3000 hektare lahan tidur sudah menghijau oleh tanaman asam kandis, asam gelugur, dan juga manggis, kemudian dijadikan bahan baku minuman teh celup yang sudah diproduksi oleh Koperasi Sentra Garcinia Lubuk Tarok, dengan lebel Garci Tea," sebut Syafri.
Dengan demikian, kata ketua koperasi ini, "Sejak adanya usaha home industri yang memproduksi teh celup dari asam kandis dan asam gelugur, masyarakat setempat telah dapat merasakan manfaatnya langsung, seperti terserapnya tenaga kerja. Bukan itu saja, bagi masyarakat yang memeliki lahan tidur kita berikan bibit asam kandis dan asam gelugur untuk ditanami, lalu kemudian hasilnya dibeli oleh koperasi untuk diproduksi," sebut Syafri yang didampingi Sas Junita
Untuk perkembangan usaha home industri yang digagas Koperasi Sentra Garcinia ini bakal dilakukan kerja sama dengan Fakultas Farmasi UNAND Padang. "Hal ini demi produksi dari Koperasi Sentra Garcinia bisa dikembang lagi dari minuman hingga produksi obat-obatan, " tutur Syafri penuh yakin.
Menyinggung tentang produksi minuman yang sudah diproduksi koperasi itu, seperti Garci Tea Hijau dan Go Coffe, cukup diminati masyarakat luas, bahkan siap ekspor ke negara tetangga dan Arab Saudi, tambah Sysfri.
# GP | ADY | CAN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar