Padang(SUMBAR).GP- Wali Kota Padang diwakili Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Padang Imral Fauzi membuka secara resmi Seminar Wawasan Kebangsaan yang diselenggarakan Pemuda Panca Marga (PPM) Kota Padang di Hotel Jakarta, Jl. Belakang Olo, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang Sumatera Barat, Rabu (23/10/2019).
Sebagaimana tema yang diangkat dalam seminar ini yakni "Mempererat Rasa Nasionalisme Demi Keutuhan NKRI". Adapun pemateri dalam seminar ini yakni, Kolonel Infantri Budi Prasetio Kasi Teritorial Korem 032 Wirabraja, Akdemisi Universitas Andalas Asrinaldi dan Kepala Kantor Kesbangpol Imral Fauzi.
Dalam kesempatan tersebut, Imral Fauzi menilai adanya penurunan nilai-nilai wawasan kebangsaan ditengah-tengah masyarakat kita, diantaranya berkembangnya radikalisme/terorisme, berita hoax, ujaran kebencian, tawuran, penyalahgunaan obat terlarang .
"Maka itu, Pemko Padang memberikan apresiasi atas terselenggara kegiatan ini dan semoga melalui seminar ini dapat meningkatkan nilai-nilai wawasan kebangsaan bagi masyarakat luas," jelasnya.
Ia mengungkapkan, sejauh ini Pemko Padang telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan wawasan kebangsaan kepada warga Kota Padang, diantaranya, Deklarasi Padang Bebas Maksiat, pelaksanaan Program 18.21, penyusunan Perda ketahanan Keluarga, menggelar latihan/bimtek wawasan kebangsaan dan beberapa kegiatan lainnya
"Tidak bisa kita pungkiri bahwa, radikalisme sudah mulai masuk kedalam sendi kehidupan masyarakat, maka dari itu Pemko Padang melakukan pencegahan melalui berbagai program, salah satunya program keagamaan," ulasnya.
Lebih jauh dikatakan Imral, pada Desember 2019 nanti, dalam rangka peringatan Hari Bela Negara (HBN) yang jatuh pada tanggal 19 Desember 2019, Pemko Padang akan melaksanakan kegiatan Seminar Nasional, Upacara Bendera dan Napak Tilas Bela Negara "Kita akan isi berbagai rangkaian acara, dan kami harapkan bapak ibuk dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut" imbuhnya.
Ia berharap, melalui seminar, napak tilas dan upacara ini adanya peningkatan nilai-nilai kebangsaan, sehingga membantu pemerintah mewujudkan suasana kondusif dan tentram dalam bernegara. “Semoga ini dapat tercapai sesuai yang diharapkan,” paparnya mengakhiri.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Cabang (PC) PMM Kota Padang Yudha Putra mengatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada generasi muda, khususnya di Kota Padang agar memiliki wawasan kebangsaan demi menjaga stabilitas kemanan bangsa demi keutuhan NKRI.
"Bila pemahaman wawasan kebangsaan seluruh komponen masyarakat meningkat, maka kuatlah keutuhan persatuan dan kesatuan NKRI. Karena secara sadar akan muncul semangat atau dorongan hati yang kuat untuk cinta tanah air," Ujar Yudha Putra.
Disamping itu, Yudha Putra berharap seluruh generasi muda Kota Padang dan sekitarnya untuk lebih hati--hati dan tingkatkan kewaspadaan tentang bahaya radikalisme, terorisme yang dapat mengancam bangsa dan negara, NKRI bagi kita semua sebuah harga mati, tak bisa ditawar-tawar, ujar Yudha Putra dengan tegasnya.
Peserta seminar ini melibatkan semua elemen kepemudaan antar lain :
Senkom Mitra Polri,
Karang Taruna,
FKPPI,
Pemuda Pancasila,
Pekat IB,
KNPI,
Komunita Peduli Sungai,
SFC Club,
Pemuda Etnis India.
dan PPM Kota Padang
#GP | impiannews | MUL | TAF
Sebagaimana tema yang diangkat dalam seminar ini yakni "Mempererat Rasa Nasionalisme Demi Keutuhan NKRI". Adapun pemateri dalam seminar ini yakni, Kolonel Infantri Budi Prasetio Kasi Teritorial Korem 032 Wirabraja, Akdemisi Universitas Andalas Asrinaldi dan Kepala Kantor Kesbangpol Imral Fauzi.
Dalam kesempatan tersebut, Imral Fauzi menilai adanya penurunan nilai-nilai wawasan kebangsaan ditengah-tengah masyarakat kita, diantaranya berkembangnya radikalisme/terorisme, berita hoax, ujaran kebencian, tawuran, penyalahgunaan obat terlarang .
"Maka itu, Pemko Padang memberikan apresiasi atas terselenggara kegiatan ini dan semoga melalui seminar ini dapat meningkatkan nilai-nilai wawasan kebangsaan bagi masyarakat luas," jelasnya.
Ia mengungkapkan, sejauh ini Pemko Padang telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan wawasan kebangsaan kepada warga Kota Padang, diantaranya, Deklarasi Padang Bebas Maksiat, pelaksanaan Program 18.21, penyusunan Perda ketahanan Keluarga, menggelar latihan/bimtek wawasan kebangsaan dan beberapa kegiatan lainnya
"Tidak bisa kita pungkiri bahwa, radikalisme sudah mulai masuk kedalam sendi kehidupan masyarakat, maka dari itu Pemko Padang melakukan pencegahan melalui berbagai program, salah satunya program keagamaan," ulasnya.
Lebih jauh dikatakan Imral, pada Desember 2019 nanti, dalam rangka peringatan Hari Bela Negara (HBN) yang jatuh pada tanggal 19 Desember 2019, Pemko Padang akan melaksanakan kegiatan Seminar Nasional, Upacara Bendera dan Napak Tilas Bela Negara "Kita akan isi berbagai rangkaian acara, dan kami harapkan bapak ibuk dapat berpartisipasi dalam kegiatan tersebut" imbuhnya.
Ia berharap, melalui seminar, napak tilas dan upacara ini adanya peningkatan nilai-nilai kebangsaan, sehingga membantu pemerintah mewujudkan suasana kondusif dan tentram dalam bernegara. “Semoga ini dapat tercapai sesuai yang diharapkan,” paparnya mengakhiri.
Sementara itu, Ketua Pimpinan Cabang (PC) PMM Kota Padang Yudha Putra mengatakan, tujuan dilaksanakan kegiatan ini untuk memberikan pemahaman kepada generasi muda, khususnya di Kota Padang agar memiliki wawasan kebangsaan demi menjaga stabilitas kemanan bangsa demi keutuhan NKRI.
"Bila pemahaman wawasan kebangsaan seluruh komponen masyarakat meningkat, maka kuatlah keutuhan persatuan dan kesatuan NKRI. Karena secara sadar akan muncul semangat atau dorongan hati yang kuat untuk cinta tanah air," Ujar Yudha Putra.
Disamping itu, Yudha Putra berharap seluruh generasi muda Kota Padang dan sekitarnya untuk lebih hati--hati dan tingkatkan kewaspadaan tentang bahaya radikalisme, terorisme yang dapat mengancam bangsa dan negara, NKRI bagi kita semua sebuah harga mati, tak bisa ditawar-tawar, ujar Yudha Putra dengan tegasnya.
Peserta seminar ini melibatkan semua elemen kepemudaan antar lain :
Senkom Mitra Polri,
Karang Taruna,
FKPPI,
Pemuda Pancasila,
Pekat IB,
KNPI,
Komunita Peduli Sungai,
SFC Club,
Pemuda Etnis India.
dan PPM Kota Padang
#GP | impiannews | MUL | TAF
Tidak ada komentar:
Posting Komentar