Tanah Datar(SUMBAR).GP- Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) bukan semata ajang lomba dan untuk menumbuhkembangkan motivasi generasi muda kita untuk hafal serta mengaplikasikan kandungan Al Qur’an dalam kehidupan sehari-hari saja, namun juga bisa dijadikan barometer sejauh mana program keagamaan berjalan di Tanah Datar.
Hal ini diungkapkan Bupati Tanah Datar Irdinansyah Tarmizi dalam sambutannya yang dibacakan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Edisusanto pada Pembukaan MTQ N Ke 3 Tingkat Kecamatan Sungayang di halaman Masjid Raya Nagari Tanjung Kecamatan Sungayang, Sabtu (26/10/2019).
Edisusanto menambahkan, kontingen Tanah Datar sudah mengukir sejarah pada MTQ N ke 38 di Kota Solok berapa waktu lalu yang mampu menjadi juara umum mengalahkan kota Padang yang selama ini selalu menjadi juara umum. “MTQ menjadi ajang penyaringan bibit potensial untuk bisa menjadi duta Tanah Datar untuk ajang di tahun berikutnya, sehingga Juara Umum yang telah kita raih bisa dipertahankan pada MTQ di Padang Panjang nanti,” ujarnya.
Lebih dari itu semua, tambah Edi, tekad Kabupaten Tanah Datar untuk menjadi Kabupaten Tahfizh dan Kabupaten Madani tentu juga didukung dengan generasi muda yang agamis. “Dengan MTQ diharapkan juga bisa membangkitkan gairah memahami dan menjaga kesucian Al Qur’an dengan menanamkan budaya membaca Al Qur’an dari usia anak-anak sampai dewasa, guna mendukung terwujudnya Tanah Datar yang madani,” tukasnya.
Sementara itu sebelumnya Wali Nagari Tanjung Faze Andrief menyampaikan ucapan terima kasih atas terpilih nagari yang dipimpinnya sebagai tuan rumah MTQ Ke 3 Tingkat Kecamatan Sungayang. “Terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten dan Kecamatan yang menunjuk nagari Tanjung sebagai tuan rumah. Dan terima kasih juga atas dedikasi dan kerja keras panitia dan pihak lain yang membantu pelaksanaan MTQ ini sehingga diharapkan berjalan sukses dan lancar,” ujarnya.
Faze Andrief berharap juga, dengan dipusatkan di Nagari Tanjung mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama generasi muda. “Selama 3 hari ini Nagari Tanjung akan dihiasi berbagai lomba keagamaan dari para kafilah utusan 5 nagari di Kecamatan Sungayang. Semoga dengan kegiatan ini semakin memotivasi semuanya untuk menjadikan Al Qur’an pedoman dalam kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.
Di kesempatan sebelumnya Alek Pramatia selaku sekretaris panitia pelaksana menyampaikan, gelaran MTQ Ke 3 Tingkat Kecamatan Sungayang akan diikuti 236 kafilah dari Nagari Minangkabau, Sungayang, Tanjung, Andaleh Baruh Bukik dan Sungai Patai yang akan berlaga dalam 11 cabang lomba.
“Selepas acara pembukaan ini, nanti akan dilombakan cabang Tilawah Remaja. Esok akan dilombakan Cabang Tilawah Lansia dan Tartil Umum, Kutbah Jum’at, tilawah kanak-kanak, tartil dasar dan menengah, MSQ, MFQ, Kaligrafi, Tahfizh 1 Juz tilawah dan 5 juz non tilawah, Tahfizh 1 Juz non tilawah dan juz 30 serta terakhir cabang tartil dewasa,” ungkapnya.
Acara pembukaan yang juga menampilkan tarian kolosal itu turut dihadiri anggota DPRD, perwakilan Kemenag Tanah Datar, LPTQ Tanah Datat, Camat Sungayang, Forkopimca, Wali Nagari se Kecamatan Sungayang, KAN, BPRN, tokoh perantau serta berbagai lapisan masyarakat dan undangan lainnya.
#GP | CE | Humas-rilis/DVD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar