jakKetua DPR RI Puan Maharani. Foto: Kresno / mr |
JAKARTA.GP- Ketua DPR RI Puan Maharani mengharapkan hendaknya demonstrasi dilakukan secara tertib dan santun, pernyataan ini menyikapi berbagai runtutan unjuk rasa yang belakangan ini terjadi baik di Jakarta atau kota besar lainnya. Pihaknya pun siap membuka ruang diskusi dengan mahasiswa apabila mahasiswa kembali menggelar demonstrasi di depan Gedung DPR RI.
Puan mengatakan, pihaknya memahami aksi demo mahasiswa untuk menyampaikan tuntutan, tetapi ia juga meminta mahasiswa untuk mendengarkan penjelasan dari DPR. "Jadi selama itu dilakukan secara tertib dan santun kita tentu akan membuka ruang, DPR ini sebagai rumah rakyat dengan aturan-aturan dan tata tertib yang ada," ujar Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, belum lama ini.
Dia memastikan, DPR RI akan membuka ruang bagi mahasiswa untuk berdialog membicarakan berbagai isu termasuk Undang-Undang KPK hasil revisi. "DPR itu rumah rakyat, kita membuka ruang seluas-luasnya selama aspirasi rakyat itu dilakukan secara sopan santun," kata Puan.
Dia pun menegaskan kembali, hendaknya penyampaian aspirasi yang dilakukan oleh para mahasiswa bisa disalurkan secara tertib. "Kita siap berdiskusi tetapi bukannya beramai-ramai datang kemudian tidak tertib dan meminta keinginan mereka tanpa meminta penjelasan dari kita," tandas Puan.
Sumber: http://dpr.go.id
#GP | RIF | EKO | ES
Puan mengatakan, pihaknya memahami aksi demo mahasiswa untuk menyampaikan tuntutan, tetapi ia juga meminta mahasiswa untuk mendengarkan penjelasan dari DPR. "Jadi selama itu dilakukan secara tertib dan santun kita tentu akan membuka ruang, DPR ini sebagai rumah rakyat dengan aturan-aturan dan tata tertib yang ada," ujar Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, belum lama ini.
Dia memastikan, DPR RI akan membuka ruang bagi mahasiswa untuk berdialog membicarakan berbagai isu termasuk Undang-Undang KPK hasil revisi. "DPR itu rumah rakyat, kita membuka ruang seluas-luasnya selama aspirasi rakyat itu dilakukan secara sopan santun," kata Puan.
Dia pun menegaskan kembali, hendaknya penyampaian aspirasi yang dilakukan oleh para mahasiswa bisa disalurkan secara tertib. "Kita siap berdiskusi tetapi bukannya beramai-ramai datang kemudian tidak tertib dan meminta keinginan mereka tanpa meminta penjelasan dari kita," tandas Puan.
Sumber: http://dpr.go.id
#GP | RIF | EKO | ES
Tidak ada komentar:
Posting Komentar