Bukittinggi(SUMBAR).GP- Kodim 0304/ Agam bersama Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Payakumbuh, Sumatera Barat menggelar penyuluhan antisipasi narkoba dan Sosialisasi Pencanangan Desa Bersih Narkoba (Bersinar) Tahun 2019. Sosialisasi tersebut digelar di Aula Makodim 0304/ Agam, Jl Sudirman Kota Bukittinggi, Selasa (23/7). Sedangkan para undangan yang mengikuti sosialisasi itu adalah perangkat kelurahan se Kota Bukittinggi dan Walinagari diseluruh Kabupaten Agam.
Komandan Kodim 0304/ Agam, Letkol Inf Victor Andhyka Tjokro, S.I.P dalam sambutannya mengatakan, bahwa pencanangan desa (nagari) bebas narkoba merupakan program nasional. Karena itu, terkait pencegahan penyalahgunaan obat-obat terlarang, pihaknya melakukan koordinasi dengan dinas-dinas terkait, terutama dinas kesehatan dan badan narkotika.
"Tentunya kita berharap program desa bebas narkoba ini bisa terwujud, sehingga kita bisa menyelamatkan generasi bangsa dari pengaruh bahaya narkoba di masa akan datang," ujar Victor.
Ia menjelaskan, mengantisipasi bahaya narkoba dan pencegahan-nya dapat dioptimalkan apabila semua elemen masyarakat peduli terhadap bahaya narkoba, termasuk pengawasan dari orang tua. Sebab lanjut Dandim, pengaruh narkoba pada saat ini sudah sangat mengkhawatirkan, apalagi, sasarannya bukan hanya orang dewasa saja, tetapi sudah merambah kepada pelajar.
Sementara Kepala BNN Kota Payakumbuh, AKBP Sarminal, S.H, MH, sangat merespon positif kerja sama dan sinergitas yang direalisasikan Kodim 0304/ Agam berserta Pemko Bukittinggi juga Pemda Agam untuk memfasilitasi penyuluhan bahaya narkoba dengan menghadirkan lurah dan walinagari se-kabupaten-kota itu.
"Yang utama kita minta semua pihak memberikan apresiasi dan dukungan guna menciptakan desa bersih narkoba. Hal ini bertujuan untuk menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba. Selain itu, kami juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya orangtua agar tetap memberikan pengawasan ekstra terhadap tingkah laku anaknya, sehingga tidak terjerumus dalam pergaulan yang namanya bahaya narkoba," ingat Sarminal.
Disisi lain, Walinagari Ampang Gadang, Dafriyon S.H, M.H menanggapi upaya menciptakan desa bersih narkoba yang dicanangkan Kodim 0304/ Agam, tentunya disambut gembira.
"Seperti kita ketahui dari beberapa informasi publik atau pun kita akses melalui media cetak dan elektronik, saat ini banyak bandar narkoba atau pemakai narkoba berdomisili di nagari. Tentu saja, hal ini sangat mengkhawatirkan kita semua," sebut Dafriyon.
Ia berharap dengan program Bersinar, dibantu oleh Babinsa, Babin Khantibmas dan seluruh perangkat nagari beserta masyarakat, hendaknya mampu menekan pertumbuhan wabah narkoba di nagari/ desa.
"Secara kelembagaan maupun pribadi, tentu saja saya sangat mendukung program nasional yang diadakan Kodim 0304/ Agam ini. Sekali lagi harapan kita, masyarakat mengetahui informasi bahaya narkoba ini secara utuh, agar mereka bisa menjaga keluarga dari pengaruh narkoba. Dan narkoba itu benar-benar dapat menghancurkan masa depan penerus bangsa ini," katanya.
Hadir dalam acara sosialiasi itu selain para undangan, hadir juga Kasat Narkoba Polres Bukittinggi, AKP Pradipta Putra Pratama, SH, S.Ik, Danramil se jajaran Kodim 0304/ Agam, utusan kelurahan se-Kota Bukittinggi dan lain-nya.
#GP | JS| AN
Komandan Kodim 0304/ Agam, Letkol Inf Victor Andhyka Tjokro, S.I.P dalam sambutannya mengatakan, bahwa pencanangan desa (nagari) bebas narkoba merupakan program nasional. Karena itu, terkait pencegahan penyalahgunaan obat-obat terlarang, pihaknya melakukan koordinasi dengan dinas-dinas terkait, terutama dinas kesehatan dan badan narkotika.
"Tentunya kita berharap program desa bebas narkoba ini bisa terwujud, sehingga kita bisa menyelamatkan generasi bangsa dari pengaruh bahaya narkoba di masa akan datang," ujar Victor.
Ia menjelaskan, mengantisipasi bahaya narkoba dan pencegahan-nya dapat dioptimalkan apabila semua elemen masyarakat peduli terhadap bahaya narkoba, termasuk pengawasan dari orang tua. Sebab lanjut Dandim, pengaruh narkoba pada saat ini sudah sangat mengkhawatirkan, apalagi, sasarannya bukan hanya orang dewasa saja, tetapi sudah merambah kepada pelajar.
Sementara Kepala BNN Kota Payakumbuh, AKBP Sarminal, S.H, MH, sangat merespon positif kerja sama dan sinergitas yang direalisasikan Kodim 0304/ Agam berserta Pemko Bukittinggi juga Pemda Agam untuk memfasilitasi penyuluhan bahaya narkoba dengan menghadirkan lurah dan walinagari se-kabupaten-kota itu.
"Yang utama kita minta semua pihak memberikan apresiasi dan dukungan guna menciptakan desa bersih narkoba. Hal ini bertujuan untuk menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba. Selain itu, kami juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya orangtua agar tetap memberikan pengawasan ekstra terhadap tingkah laku anaknya, sehingga tidak terjerumus dalam pergaulan yang namanya bahaya narkoba," ingat Sarminal.
Disisi lain, Walinagari Ampang Gadang, Dafriyon S.H, M.H menanggapi upaya menciptakan desa bersih narkoba yang dicanangkan Kodim 0304/ Agam, tentunya disambut gembira.
"Seperti kita ketahui dari beberapa informasi publik atau pun kita akses melalui media cetak dan elektronik, saat ini banyak bandar narkoba atau pemakai narkoba berdomisili di nagari. Tentu saja, hal ini sangat mengkhawatirkan kita semua," sebut Dafriyon.
Ia berharap dengan program Bersinar, dibantu oleh Babinsa, Babin Khantibmas dan seluruh perangkat nagari beserta masyarakat, hendaknya mampu menekan pertumbuhan wabah narkoba di nagari/ desa.
"Secara kelembagaan maupun pribadi, tentu saja saya sangat mendukung program nasional yang diadakan Kodim 0304/ Agam ini. Sekali lagi harapan kita, masyarakat mengetahui informasi bahaya narkoba ini secara utuh, agar mereka bisa menjaga keluarga dari pengaruh narkoba. Dan narkoba itu benar-benar dapat menghancurkan masa depan penerus bangsa ini," katanya.
Hadir dalam acara sosialiasi itu selain para undangan, hadir juga Kasat Narkoba Polres Bukittinggi, AKP Pradipta Putra Pratama, SH, S.Ik, Danramil se jajaran Kodim 0304/ Agam, utusan kelurahan se-Kota Bukittinggi dan lain-nya.
#GP | JS| AN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar