Kali ini, temu kangen yang sengaja digelar pada momen libur hari raya Idul Fitri 1440 Hijriah dimanfaatkan untuk ajang silaturahmi beserta keluarga sesama Alumni SMP Negeri 2 Padang Panjang angkatan "90" dan tak terkecuali.
Temu kangen ini dimaksudkan adalah untuk memperat persaudaraan sesama angkatan "90", sejak lulus dari sekolah, apa lagi yang berada di rantau dan memang sudah lama tak pernah bertemu, tentu saja diharapkan dengan pertemuan ini dapat menghasilkan hal positif bagi angkatan "90" beserta keluarga kedepannya.
“Rindu kita terobati walaupun hanya sebagian yang bisa hadir karena yang lain dalam kesibukan yang tidak bisa ditinggalkan,” ungkap ketua Alumni SMP Negeri 2 Padang Panjang angkatan "90" Gustam Ramonza Putra menjelang acara dimulai pada www.goparlement.com.
"Selain temu kangen, dalam reuni ini juga kami saling berbagi cerita dan menyiapkan beberapa agenda kegiatan yang akan disinergikan dengan beragam profesi yang digeluti rekan-rekan sesama Alumni SMP Negeri 2 Padang Panjang. Beberapa alumni sudah berkiprah di berbagai bidang. Ada yang menjadi PNS, wiraswasta, karyawan perusahaan, maupun beragam profesi lainnya," kata Gustam Ramonza Putra yang akrab disapa Putra.
Dalam kesempatan yang sama, Kovis Hendri mengungkapkan rasa haru bisa berkumpul dan kembali bercanda bersama rekan-rekan seperjuangan semasa putih biru.
"Saya jadi terkenang kembali dengan tingkah polah di masa SMP. Banyak kenangan indah kala itu," ujar Kovis yang kini menjabat sebagai Lurah Silaing Atas Kecamatan Padang Panjang Barat sembari membayangkan dirinya dan rekan-rekan lainnya di masa remaja.
Senada, Sekretaris Alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Padang Panjang angkatan "90" Dewi Suryani berharap, reuni yang tela digagas ini menjadi pondasi untuk melaksanakan Reuni Akbar pada tahu depan, terutama bagi seluruh Alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Padang Panjang.
"SMP Negeri 2 Padang Panjang ini pernah mendapatkan predikat sebagai sekolah favorit di Padang Panjang. Siapapun yang pernah mengenyam pendidikan di SMP Negeri 2 menjadi termotivasi untuk meraih prestasi ke jenjang pendidikan selanjutnyan," kata Dewi Suryani.
Menurut Dewi, proses kegiatan belajar mengajar di masa itu mampu membentuk character building bagi setiap siswanya.
"Sikap dan pandangan para siswa alumni SMP Negeri 2 pada masa itu, mampu mengangkat eksistensi pendidikan secara keseluruhan di Kota Padang Panjang," ujarnya.
Miskipun acara ini sifatnya mendadak dan tidak terprogram. Kedepan “Temu Kangen” ini bisa terkonsep dalam sebuah reuni besar.
“Insya Allah tahun depan kita konsep reuni ini lebih baik lagi, sekaligus mengundang para guru-guru kita yang masih ada," kata Putra dibenarkan Dewi menjelang penutupan acara.
“Kita jangan pernah bosan menyambung rasa kebersamaan karena kita bisa petik manfaat, silaturahmi itu membuat umur panjang, rezeki lancar. Tahun depan kegitan ini akan kita jadikan Reuni Akbar Ulumni SMP Negiri 2 Padang Panjang. Insyalah kalau kita bersatu semuanya bisa kita hujudkan,” ungkap Putra di Amiin kan oleh alumni yang hadir.
Putra juga bangga dan mengapresiasi teman-teman panitia reuni alumni “90” yang telah berinisiatif menggelar “Temu Kangen” ini. Putra berpesan agar silaturahmi ini kita jaga dan berkesinambungan hendaknya. Tidak hanya dengan temu kangen namun dengan menjaga komunikasi walaupun lewat telfon ataupun pesan singkat.
“Temu Kangen” ini dirangkai dengan acara makan durian sambil menikmati musik badendang pantun dan lagu Dhona Cha KIM dengan berbagai hadia 'bertukar kado'.
"Hadia KIM ini adalah berupa kado dari kami sendiri untuk kami dengan cara mengikuti permainan KIM. Jadi semua Alumni dan keluarga yang hadiri pada reuni ini mendapat satu kupon untuk mengikuti musik badendang pantun yang dilantunkan oleh Dhona Cha," sebut Ina selaku panitia pelaksana reuni Alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Padang Panjang angkatan 1990.
#GP | CE
Dalam kesempatan yang sama, Kovis Hendri mengungkapkan rasa haru bisa berkumpul dan kembali bercanda bersama rekan-rekan seperjuangan semasa putih biru.
"Saya jadi terkenang kembali dengan tingkah polah di masa SMP. Banyak kenangan indah kala itu," ujar Kovis yang kini menjabat sebagai Lurah Silaing Atas Kecamatan Padang Panjang Barat sembari membayangkan dirinya dan rekan-rekan lainnya di masa remaja.
Senada, Sekretaris Alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Padang Panjang angkatan "90" Dewi Suryani berharap, reuni yang tela digagas ini menjadi pondasi untuk melaksanakan Reuni Akbar pada tahu depan, terutama bagi seluruh Alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Padang Panjang.
"SMP Negeri 2 Padang Panjang ini pernah mendapatkan predikat sebagai sekolah favorit di Padang Panjang. Siapapun yang pernah mengenyam pendidikan di SMP Negeri 2 menjadi termotivasi untuk meraih prestasi ke jenjang pendidikan selanjutnyan," kata Dewi Suryani.
Menurut Dewi, proses kegiatan belajar mengajar di masa itu mampu membentuk character building bagi setiap siswanya.
"Sikap dan pandangan para siswa alumni SMP Negeri 2 pada masa itu, mampu mengangkat eksistensi pendidikan secara keseluruhan di Kota Padang Panjang," ujarnya.
Miskipun acara ini sifatnya mendadak dan tidak terprogram. Kedepan “Temu Kangen” ini bisa terkonsep dalam sebuah reuni besar.
“Insya Allah tahun depan kita konsep reuni ini lebih baik lagi, sekaligus mengundang para guru-guru kita yang masih ada," kata Putra dibenarkan Dewi menjelang penutupan acara.
“Kita jangan pernah bosan menyambung rasa kebersamaan karena kita bisa petik manfaat, silaturahmi itu membuat umur panjang, rezeki lancar. Tahun depan kegitan ini akan kita jadikan Reuni Akbar Ulumni SMP Negiri 2 Padang Panjang. Insyalah kalau kita bersatu semuanya bisa kita hujudkan,” ungkap Putra di Amiin kan oleh alumni yang hadir.
Putra juga bangga dan mengapresiasi teman-teman panitia reuni alumni “90” yang telah berinisiatif menggelar “Temu Kangen” ini. Putra berpesan agar silaturahmi ini kita jaga dan berkesinambungan hendaknya. Tidak hanya dengan temu kangen namun dengan menjaga komunikasi walaupun lewat telfon ataupun pesan singkat.
“Temu Kangen” ini dirangkai dengan acara makan durian sambil menikmati musik badendang pantun dan lagu Dhona Cha KIM dengan berbagai hadia 'bertukar kado'.
"Hadia KIM ini adalah berupa kado dari kami sendiri untuk kami dengan cara mengikuti permainan KIM. Jadi semua Alumni dan keluarga yang hadiri pada reuni ini mendapat satu kupon untuk mengikuti musik badendang pantun yang dilantunkan oleh Dhona Cha," sebut Ina selaku panitia pelaksana reuni Alumni Sekolah Menengah Pertama Negeri 2 Padang Panjang angkatan 1990.
#GP | CE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar