Bukittinggi (SUMBAR). GP- Pemerintah Kota Bukittinggi, Sumatera Barat berencana membongkar ratusan kios penampungan yang dibangun di pelataran parkir pasar wisata, Pasar Atas kota setempat. Pembongkaran kios-kios yang dibangun pasca kebakaran Pasar Atas 30 Oktober 2017 lalu itu guna memperlancar pembangunan pusat pertokoan bertingkat yang baru.
Sebagaimana diketahui, pembanguan pusat pertokoan Pasar Atas saat ini telah memasuki tahap pembuatan basement. Tentunya dilakukan pengerukan dan tanah hasil pengerukan itu dibuang akan melewati lahan persis berdirinya ratusan kios penampungan. Jika kios-kios penampungan tersebut dibongkar akses jalan akan lebar untuk dilewati kenderaan pengangkut tanah pengerukan.
Kepala Dinas Koperasi Perdagangan dan UKM Kota Bukittinggi, Muhammad Idris,S.Sos mengatakan, pembebasan lahan tempat berdirinya kios sudah waktunya untuk dilakukan, namun berhubung akan memasuki bulan ramadhan, maka pembongkaran harus ditunda selesai lebaran.
"Pemko memahami kondisi para pedagang di penampungan. Biasanya selama bulan ramadhan merupakan kesempatan bagi pedagang lebih meningkatkan hasil penjualan dan kesempatan tersebut berakhir setelah lebaran. Jadi, buat sementara kenderaan yang akan mengangkut tanah pengerukan pembangunan basement melewati lahan parkir (tempat berdirinya ratusan kios-red) harus ditunda lebih dulu," terang Idris.
Ia melanjutkan, pembebasan lahan tempat berdirinya ratusan kios penampungan dilakukan, guna kelancaran pembangunan pusat pertokoan pasar bertingkat Pasar Atas. Dan rencana pembongkaran itu, sebelumnya sudah melalui berbagai pertimbangan dan koordinasi dengan berbagai pihak termasuk para pedagang sendiri.
"Sementara, area penampungan selanjutnya, Pemko akan memanfaatkan pasar putih dan beberapa lokasi lain yang memungkinkan salah satunya seperti di Jl Kumango belakang pasar," tambahnya.
#GP | ANDY
#GP | ANDY
Tidak ada komentar:
Posting Komentar