Samarinda(KALTIM).GP- Menyambut perhelatan akbar Pemilu serentah 17 April 2019 mendatang, dirasa perlu bagi seluruh warga Indonesia dan Kaltim pada khususnya untuk menjaga kedamaian dan ketenangan. Oleh karenanya, Polda Kaltim menggelar Deklarasi Pemilu Damai 2019, di Hotel Bumi Senyiur Samarinda Kamis (11/4/2019) malam.
Deklarasi Pemilu Damai 2019 digelar ini juga dirangkai dengan doa bersama lintas agama. Untuk diketahui, deklarasi juga dirangkai dengan penandatanganan deklarasi damai oleh Gubernur Kaltim Isran Noor, Pangdam VI Mulawarman, Mayjen TNI Subiyanto, Kapolda Kaltim Irjen Pol Priyo Widyanto, Ketua KPU Kaltim Rudiansyah, Ketua Bawaslu Kaltim Saipul Bachtiar hingga tokoh masyarakat Ketua Pembina Forum Kebangsaan Kaltim, Jos Soetomo. Tak lupa hadir pula beberapa perwakilan partai dan organisasi masyarakat.
Gubernur Kaltim Isran Noor yang juga berikan sambutan dipenghujung acara sempat berkelakar dalam sambutannya. Ia mengingatkan wartawan agar tidak membuat berita hoaks. "Yang paling penting itu wartawannya. Yang resmi dan tidak resmi. Jangan sampai ada berita hoaks di media sosial," ucapnya.
Ia juga berterima kasih kepada Kapolda Kaltim yang juga ambil bagian dalam digelarnya deklarasi damai Pemilu 2019 tersebut. "Saya juga mau terima kasih kepada Kapolda Kaltim karena telah inisiasi deklarasi ini. Saya sebetulnya mau ke Jakarta, tetapi karena diminta Kapolda melalui pak Wawan, saya batalkan ke Jakarta. Karena ini (deklarasi) memang penting," kata Isran Noor.
Ia juga mengingatkan Kaltim punya rekor baik dalam penyelenggaraan Pemilu, baik dalam pemilihan Gubernur lalu maupun legislatif. "Kaltim masuk papan atas dalam penyelenggaraan Pemilu. Banyaknya suku,budaya, dan adat justru menjadi pemersatu dalam demokrasi. Saya yakin 17 April nanti Kaltim masih jadi papan atas dalam pelaksanaan Pemilu 2019," ucapnya.
#GP | Sumber Penrem 091/ASN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar