Padang(SUMBAR).GP- Puluhan warga Tabing dan sekitarnya tolak kepemimpinan Kepala Sekolah SMPN 13 Padang, penolakan itu dilakukan melalui aksi demo di sekolah pada, Selasa (20/03/3019) di Perupuk Tabing Padang.
Terlihat para pendemo sudah berkumpul sejak Pukul 06.30 WIB di halaman sekolah serta menggembok pintu pagar sekolah, dan memajang slogan embel-embel protes terhadapat kepala sekolah SPMN 13 Padang Mayofa Rustam.
Akibatnya proses belajar mengajar para siswa di Sekolah SMPN 13 Padang terhenti selama dua jam akibat aksi warga lokal tersebut.
Salah seorang warga menyapaikan, "kami sebagai warga yang mewakili Wali Murid dan para Guru, Kepala Sekolah, telah melenceng dari wewenangnya dan diduga tidak adanya keharmonisan antara kepala sekolah dengan staf pengajar serta hal lainnya, sehingga mengakibatkan berimbas pada proses belajar terhadap anak-anak kami di sekolah", ungkapnya.
Massa yang terdiri dari tokoh Masyarakat, Pemuda dan Komite Sekolah, diterima langsung oleh kepala Dinas Pendidikan kota Padang drs.H Barlius sebagai penengah dalam masalah itu.
Dalam pertemuan antara tokoh masyarakat pemuda dan komite sekolah dengan Barlius kepala Dinas Pendidikan kota Padang yang disaksikan oleh kapolsek koto tangah dan Kepala UPTD Koto Tangah.
Telah ada dua poin kesepakatan bahwa dinas pendidikan akan mengevaluasi kenerja kepala sekolah sejak Maiyofa Rustam diSK kan di Smpn13 Padang setahun yang lalu, serta kepala dinas akan menindak lanjuti hasil pertemuan dengan masyarakat agar mengganti Kepala Sekolah sesegera mungkin, dan berikut kepala dinas Pendidikan kota Padang menandatangani hasil kesepakantan tersebut.
# GP | Rita | Red
Terlihat para pendemo sudah berkumpul sejak Pukul 06.30 WIB di halaman sekolah serta menggembok pintu pagar sekolah, dan memajang slogan embel-embel protes terhadapat kepala sekolah SPMN 13 Padang Mayofa Rustam.
Akibatnya proses belajar mengajar para siswa di Sekolah SMPN 13 Padang terhenti selama dua jam akibat aksi warga lokal tersebut.
Salah seorang warga menyapaikan, "kami sebagai warga yang mewakili Wali Murid dan para Guru, Kepala Sekolah, telah melenceng dari wewenangnya dan diduga tidak adanya keharmonisan antara kepala sekolah dengan staf pengajar serta hal lainnya, sehingga mengakibatkan berimbas pada proses belajar terhadap anak-anak kami di sekolah", ungkapnya.
Massa yang terdiri dari tokoh Masyarakat, Pemuda dan Komite Sekolah, diterima langsung oleh kepala Dinas Pendidikan kota Padang drs.H Barlius sebagai penengah dalam masalah itu.
Dalam pertemuan antara tokoh masyarakat pemuda dan komite sekolah dengan Barlius kepala Dinas Pendidikan kota Padang yang disaksikan oleh kapolsek koto tangah dan Kepala UPTD Koto Tangah.
Telah ada dua poin kesepakatan bahwa dinas pendidikan akan mengevaluasi kenerja kepala sekolah sejak Maiyofa Rustam diSK kan di Smpn13 Padang setahun yang lalu, serta kepala dinas akan menindak lanjuti hasil pertemuan dengan masyarakat agar mengganti Kepala Sekolah sesegera mungkin, dan berikut kepala dinas Pendidikan kota Padang menandatangani hasil kesepakantan tersebut.
# GP | Rita | Red
Tidak ada komentar:
Posting Komentar