Ketum KNPI Sebut Ada Oknum PT Pos Niat Jatuhkan Elektabilitas Jokowi - Go Parlement | Portal Berita

Breaking

KOMISI PEMILIHAN UMUM KABUPATEN SIJUNJUNG

PENGUMUMAN DAFTAR CALON BUPATI DAN WAKIL BUPATI SIJUNNUJG Tahun 2024 Nomor : 20/PP.04-PU/1303/2024 SYARAT MINIMAL PEROLEHAN SUARA SAH 10(Sepuluh) % dari Total seluruh Suara Sah Kabupaten Sijunjung (10/100 x 134.476) = 13.447,6 (dibulatkam keatas menjadi 13.448 Minimal Suara Sah)* -- *Keputusan KPU Kab.Sijunjung Nomor 655 Tahun 2024 TEMPAT PENDAFTARAN---Kantor KPU Kabupaten Sijunjung Jl. M. Yamin, SH, Nomor 07 Muaro Sijunjung KONTAK PERSON---Zamri 085265970434--Viko 085263208822 JADWAL DAN WAKTU PENDAFTARAN > Selasa Tanggal 27 Agustus 2024 - Pukul 08: 00 WIB s/d Pukul 16 WIB > Rabu Tanggal 28 Agustus 2024 - Pukul 08: 00 WIB s/d Pukul 16 WIB > Kamis 29 Agustus 2024 - Pukul 08: 00 WIB s/d Pukul 16 WIB IMPORTANT ! INFORMATION ! Sumber . Amar putusan MK Nomor 60/PUU-XX/2024 . Peraturan KPU Nomor 8 Tahun 2024

Ketum KNPI Sebut Ada Oknum PT Pos Niat Jatuhkan Elektabilitas Jokowi

Kamis, Februari 07, 2019
JAKARTA.GP- Ketua Umum DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) beranggapan ada oknum Direksi di Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT. Pos Indonesia yang sengaja ingin menurunkan elektabilitas calon Presiden petahana Joko Widodo.

"Kasus di PT Pos tidak boleh dibiarkan berlarut, karena akan sebabkan elektabilitas pak Jokowi menurun. Perlu ada evaluasi mendalam terkait dengan kinerja para direksi yang tidak produktif bahkan cenderung menimbulkan masalah", ujar Haris dalam pernyataan persnya kepada media, Rabu (6/2/2019).

Menurutnya Presiden RI Joko Widodo sangat perduli akan rakyat kecil dan pekerja di BUMN. Kasus yang berkembang belakangan ini di PT Pos Indonesia terjadi karena keterlambatan pembayaran gaji karyawan dan intervensi kepada para pekerja yang mengharuskan Serikat Pekerja Pos Indonesia melakukan unjuk rasa yang berujung pemogokan.

"Setahu saya pak Jokowi sangat perduli rakyat kecil, keterlambatan pembayaran gaji karyawan pernah juga terjadi di BUMN PT. Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI). Boleh jadi itu disebabkan oleh personal yang sama yang hari ini menjabat salah satu direksi di PT. Pos", urai Haris.

BUMN menjadi salah satu tulang punggung perekonomian Indonesia, maka harus dikelola dengan profesional. Dirinya berharap kepada Menteri BUMN Rini Suwandi bahwa BUMN kedepan dikelola oleh figur-figur yang berorientasi produktivitas dan punya rasa nasionalisme tinggi.

"BUMN itu tulang punggung ekonomi Makro Indonesia, jadi harus dikelola oleh orang-orang profesional yang profesional, produktif dan punya rasa nasionalisme yang tinggi. Itu harapan saya kepada pak Jokowi dan bu Menteri Rini sebagai pelaksananya", tutup Haris.

Sebelumnya Serikat Pekerja Pos Indonesia berunjuk rasa menuntut pembayaran gaji karyawan dan meminta pergantian jajaran Direksi. Hari ini unjuk rasa dilakukan di Kementerian BUMN dan Istana Presiden.

#GP|FH.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HASIL PEMILU

Pages

SELAMAT DATANG DI SEMOGA ANDA PUAS