Samarinda(KALTIM).GP- Danrem Brigjen TNI Widi Prasetijono hadiri kegiatan Milad HMI ke-72 Badko Kaltimtara dengan tema 72 tahun HMI meneguhkan komitmen kebangsaan di tengah ancaman disintegrasi Bangsa, bertempat di Gedung Olah Bebaya Komp. Kantor Gubernur Prov. Kaltim Jl. Gajah Mada Kel. Jawa Kec. Samarinda Ulu Provinsi Kalimantan Timur, Minggul (24/2 /2019) pukul 21.10 Wita.
Peringatan Milad HMI ke-72 Badko Kaltimtara dihadiri diantaranya Wakapolda Kaltim Pol Drs. Eddy Sumitro Tambunan, M.Si. ,Danrem 091/ASN Brigjen TNI Widi Prasetijono, Kapolresta Samarinda Kombes Pol Vendra Riviyanto. S.I.K, MH, Dandim 0901 Samarinda Letkol Inf M. Bahrodin, S.I.P., Asisten III Pemprov. Kaltim Drs. H. Bere Ali, M.Si., Majelis Wilayah KAHMI Kaltim dan Kepala perpustakaan Daerah Kaltim Prof. Dr. Ir. H. M. Aswin, MM, Ketua HMI Badko Kaltimtara Abdul Muis,Para Ketua Kelompok Cipayung Plus dan Para Mahasiswa se Kalimantan Timur.
Kegiatan pertama laporan Ketua Panitia Yussairi Fauzi menyampaikan di 72 HMI Badko Kaltimtara dalam rangka kegiatan Milad HMI ada beberapa kegiatan yaitu berupa lomba orasi ilmiah yang di laksanakan selama 2 hari dari tanggal 23 s.d 24 Februari 2019 yang di ikuti kurang lebih 30 orang peserta yang terdiri dari pelajar dan Mahasiswa serta kegiatan stand Bazar. Dan kami juga meminta wejangan-wejangan kebangsaan dari Bapak Wakapolda Kaltim dan Bapak Danrem 091/ASN.
Wejangan Kebangsaan ini juga disampaikan Polda Kaltim yang di sampaikan olehWakapolda Kaltim Brigjen Pol Drs. Eddy Sumitro Tambunan, M.Si mengatakan ," Saat ini kita harus bisa mempersatukan Bangsa Indonesia agar kita tidak bisa terpecah belah dikarenakan Indonesia banyak mempunyai keragaman budaya dan suku sehingga kita harus betul - betul menjaga Bhineka Tunggal Ika yang dimana dahulu sudah pernah di tuangkan dalam sumpah pemuda".
Wejangan juga di sampaikan oleh Danrem 091/ASN Brigjen TNI Widi Prasetijono menyampaikan "Kita Indonesia terdiri dari bermacam - macam suku dan bermacam - macam agama sehingga kita harus benar berimplentasi kepada setiap daerah oleh karena itu saat ini banyak negara - negara besar kagum kepada Indonesia karena Indonesia walaupun beraneka ragam suku dan budaya bisa tetap terus bersatu,".
Danrem juga mengingatkan, "Janganlah kita mudah percaya dengan berita - berita yang disebarkan tanpa mengetahui dari sumbernya ini yang dapat memecah belah kita semua oleh karena itu mari kita bersama - sama mencegah penyebaran hoax agar kita bisa tetap bersatu demi menjaga NKRI".
"Tidak lupa pula saya menghimbau kepada para mahasiswa agar tidak terjerumus dalam narkoba karena ini yang bisa merusak generasi muda kita", imbau Danrem.
#GP|Sumber Penrem 091/ASN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar