Padang Panjang(SUMBAR).GP- Walikota Padang Panjang Fadly Amran, BBA membuka secara resmi dialog pendidikan bersama Prof. Dr. Fasli Jalal Ph.D di Rumah Dinas Walikota Padang Panjang, Minggu (20/1).
Turut hadir Kepala BAPPEDA Sonny Budaya Putra, AP, M.Si, Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Dr. Desmon, M.Pd, Kepala Dinas Kesehatan Nuryanuwar, A.Pt, MM, M.Kes, Sekretaris Dinas Pendidikan Drs. Afrizal,M.Pd serta jajaran guru dari TK hingga SMP.
Dalam sambutannya Fadly mengatakan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu memberikan pemahaman serta mengupgrade kebiasaan baik dalam bidang teknologi, peradaban dan lainnya.
"Apabila kita tidak menggunakan metode yang update tentu kita tidak akan bisa bersaing dengan sekolah lain baik di Sumbar ataupun diluar Sumbar," jelas Fadly.
Mentalitas yang akan dibangun bukan hanya untuk anak didik tetapi juga harus menanamkan pada diri mereka agar semua tujuan dapat tercapai.
"Jika ingin anak kita juara, sebelum itu kita pun harus ikut juara," tegasnya.
Dalam pendidikan memiliki banyak metode yang baik namun yang harus diperhatikan adalah bagaimana komitmen pendidik untuk melakukan metode yang tepat serta memiliki kebijakan.
"Pilih metode yang tepat dan ikuti kebijakannya," tutupnya.
Sementara itu, Fasli Jalal mengatakan Padang Panjang memiliki sejarah yang sangat gemilang tentang dunia pendidikan dan berkontribusi terhadap kemajuan pendidikan di Indonesia.
"Tantangan di dunia pendidikan Indonesia adalah bagaimana meningkatkan kualitas dan daya saing," ujarnya.
Dialog ini bertujuan untuk sharing pendapat dengan Kepala Sekolah dan guru, dalam hal-hal yang perlu menjadi prioritas, yakni adakah pemberdayaan dan peningkatan mutu guru dalam mengelola proses belajar mengajar dan manajemen sekolah.
"Dalam dialog ini, kita akan membahas tentang penjabaran 8 standar nasional pendidikan yang nantinya akan dikaitkan dengan kebutuhan di Kota Padang Panjang," jelasnya.
#GP-Rifki/Rel/ci/na.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar